eprintid: 27471 rev_number: 9 eprint_status: archive userid: 6 dir: disk0/00/02/74/71 datestamp: 2017-10-06 07:40:20 lastmod: 2017-10-06 07:44:02 status_changed: 2017-10-06 07:40:20 type: article metadata_visibility: show creators_name: Sodiqin, Ali title: HUKUM AGRARIA DALAM PERSPEKTIF USHUL FIQH ispublished: pub subjects: isl_agr divisions: maz_bem full_text_status: public keywords: agraria, tanah, usul fikih abstract: Ketika Khalifah Umar bin Khattab membuat kebijakan menghentikan pembagian tanah rampasan perang (fay’), banyak sahabat yang mempertanyakan dan bahkan menentang keputusan tersebut. Mereka berargumen bahwa Khalifah Umar menyalahi ketentuan hukum yang sudah berjalan sejak masa Rasulullah hingga pemerintahan Khalifah Abu Bakar. Apa yang diputuskan oleh Umar dianggap keputusan yang sepihak, yang tidak hanya menyalahi aturan hukum yang ada tetapi juga melanggar prosedur penetapan hukum. Keputusan ini bukanlah keputusan kontroversial pertama yang dilakukan Umar, karena sebelumnya dia juga tidak menjalankan hukuman potong tangan bagi pencuri, dan tidak memberikan bagian zakat kepada para muallaf date: 2012-06-03 date_type: published publication: Mazhabuna, Media Transformasi Pemikiran Islam volume: Vol. 1 number: No. 6 publisher: BEM - PMH Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum UIN Sunan Kalijaga pagerange: 1-20 refereed: TRUE citation: Sodiqin, Ali (2012) HUKUM AGRARIA DALAM PERSPEKTIF USHUL FIQH. Mazhabuna, Media Transformasi Pemikiran Islam, Vol. 1 (No. 6). pp. 1-20. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27471/1/Ali%20Sodiqin%20-%20Jurnal%20Mazhabuna%20-Hukum%20Agraria.-BEM%20PMH.pdf