eprintid: 27472 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 6 dir: disk0/00/02/74/72 datestamp: 2017-10-06 07:50:40 lastmod: 2017-10-06 07:50:40 status_changed: 2017-10-06 07:50:40 type: article metadata_visibility: show creators_name: Sodiqin, Ali title: SEJARAH HARMONISASI ISLAM DAN KEBUDAYAAN: Dari Inkulturasi Hingga Akulturasi ispublished: pub subjects: isl_bud divisions: maz_bem full_text_status: public keywords: sejarah, islam, kebudayaan abstract: Dalam pengantar bukunya yang berjudul “Dahulukan Akhlak di Atas Fiqih”, Jalaluddin Rahmat mengutip pesan Rasulullah saw kepada Abu Ayyub Al Ansari dan Abu Darda’. Kepada Abu Ayyub rasul berpesan, “Hai Abu Ayyub, maukah kamu aku tunjukkan sedekah yang membuat Allah dan RasulNya ridha? Engkau mendamaikan diantara manusia ketika mereka saling menyerang. Engkau mendekatkan mereka yang saling menjauh. Kepada Abu Darda’ Rasul bersabda, “Maukah kalian aku beri tahu amal yang paling utama dari derajat puasa, salat dan sedekah? Mendamaikan orang orang yang bertengkar”.1 Pesan Rasulullah ini dapat diposisikan sebagai bagian dari penerjemahan visi Islam yang rah}matan lil ‘a>lami>n”. Prinsip ini mempersyaratkan upaya penciptaan harmoni dalam mendakwahkan ajaran Islam. Islam adalah rahmat, sehingga penyampaiannyapun harus dengan cara yang menimbulkan rahmat. Dengan demikian, segala upaya yang tidak mendatangkan rahmat (menyebabkan musibah atau bencana) berarti tidak sejalan dengan ajaran Islam, meskipun bertujuan untuk menyebarkan ajaran Islam. date: 2013-02-17 date_type: published publication: Mazhabuna, Media Transformasi Pemikiran Islam volume: Vol. 1 number: No. 7 publisher: BEM - PMH Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum UIN Sunan Kalijaga pagerange: 1-15 refereed: TRUE citation: Sodiqin, Ali (2013) SEJARAH HARMONISASI ISLAM DAN KEBUDAYAAN: Dari Inkulturasi Hingga Akulturasi. Mazhabuna, Media Transformasi Pemikiran Islam, Vol. 1 (No. 7). pp. 1-15. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27472/1/Ali%20Sodiqin%20-%20Jurnal%20Mazhabuna%20-Islam%20Harmonis.pdf