%A NIM. 1520010056 UUL NURJANAH %O Dr. Sekar Ayu Aryani, %T PROBLEM KARAKTER REMAJA DAN SOLUSINYA DALAM AL-QUR’AN PERSPEKTIF KECERDASAN EMOSI %X Penelitian ini bertujuan untuk : 1. Mengungkapkan kisah-kisah problem dan bentuk-bentuk kenakalan remaja dalam al-Qur‟an. 2. Mengungkapkan Solusi kenakalan remaja dalam al-Qur‟an. 3. Mengetahui tinjauan kecerdasan emosi terhadap problem karakter remaja dan solusinya dalam al-Qur‟an. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan, dengan pendekatan Tafsir Tematik dan Ilmu Psikologi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode dokumentasi yaitu data diperoleh dengan mengkaji tafsir ayat-ayat yang merupakan problem remaja dan solusinya dalam al-Qur‟an dari kitab Tafsir Al-Misbah, Al-Azhar, Al-Wasith dan Ibnu Katsir dan dari kitab-kitab para „Ulama. Data diunitisasi sesuai dengan tema problem karakter remaja dan solusinya dan selanjutnya dianalisis dengan model analisis Tematik yang dirumuskan oleh Farmawi yaitu dengan langkah-langkah berikut ini: Menentukan masalah yang akan dibahas, menghimpun ayat-ayat yang berkaitan dengan masalah, menentukan urutan ayat sesuai dengan masa turun disertai pengetahuan tentang asbabunnuzulnya, memahami korelasi ayat dengan sarahnya masing-masing, menyusun pembahasan dalam kerangka yang sempurna, melengkapi pembahasan dengan hadits yang relevan, mempelajari ayat secara keseluruhan, menyusun kesimpulan penelitian yang dianggap sebagai jawaban terhadap permasalahan. Hasil penelitian, 1. Problem remaja dalam al-Qur‟an digambarkan langsung dalam bentuk-bentuk kenakalan yaitu: pertama, kisah Khamr dan penduduk Arab. Kedua, Perilaku zhalim seperti pembunuhan Qabil terhadap saudaranya Habil, penganiayaan saudara Yusuf terhadap Yusuf dan ketiga penyimpangan seksual seperti zina dan homoseksual. 2. Solusi kenakalan remaja dalam al-Qur‟an memiliki banyak yaitu solusi berbentuk anjuran, peringatan dan hukuman. 3. Kenakalan remaja dan solusinya dalam al-Qur‟an ditinjau dari kecerdasan emosi memiliki kesenadaan dalam maksud akhir yaitu berpusat pada hati. Remaja yang berkarakter baik artinya dia memiliki hati yang bersih yang sehat yang selalu mengarahkan dan memerintahkan kepada hal kebaikan seperti konsep kecerdasan emosi yaitu kesadaran diri, penguatan diri (sabar), motivasi (niat yang baik), empati (peduli) dan keterampil sosialisasi (menjaga silaturahim), dan remaja yang berkarakter jelek artinya dia memiliki hati yang sakit bisa jadi mati artinya hati yang mengingkari kebenaran dan selalu menolak kepada perbuatan baik. %K Karakter Remaja, Kecerdasan Emosi %D 2017 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %L digilib27515