@mastersthesis{digilib27801, month = {July}, title = {STUDI KOMPARASI ANTARA METODE MIND MAP DENGAN METODE INQUIRY TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA MATERI GAYA KELAS IV DI MI DARUL ULUM WATES NGALIYAN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2016/2017}, school = {UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta}, author = {NIM. 1520421005 SULIS SUTIYONO}, year = {2017}, note = {Agung Fatwanto, Ph.D.}, keywords = {Metode Mind Map, metode Inquiry, hasil belajar}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27801/}, abstract = {Tesis ini membahas studi komparasi antara metode Mind Map dengan metode Inquiry terhadap hasil belajar hasil belajar siswa kelas IV mata pelajaran IPA materi gaya di MI darul ulum wates ngaliyan semarang tahun pelajaran 2016/2017. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan: (1) Apakah terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang diberi pembelajaran dengan menggunakan metode Mind Map dengan metode Inquiry mata pelajaran IPA materi gaya di MI Darul Ulum Ngaliyan Semarang?, (2) Bagaimanakah hasil belajar antara siswa yang diberi pembelajaran dengan menggunakan metode Mind Map dengan metode Inquiry mata pelajaran IPA materi gaya di MI Darul Ulum Ngaliyan Semarang?, (3) Jika terdapat perbedaan, mengapa antara metode Mind Map dengan metode Inquiry dapat memberikan hasil belajar yang berbeda dalam mata pelajaran IPA diMI Darul Ulum Ngaliyan Semarang? Penelitian ini termasuk pada jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi : observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi tiga tahap: uji normalitas, uji kesamaan dua varians, dan uji perbedaan rata-rata. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) terdapat perbedaan antara kelompok siswa yang diberi perlakuan pembelajaran dengan menggunakan metode Mind Map dengan kelompok siswa yang diberi perlakuan pembelajaran dengan menggunakan metode Inquiry. Berdasarkan penghitungan nilai Post-Test hasil belajar siswa kelas IV di MI Darul Ulum Wates Ngaliyan Semarang mata pelajaran IPA materi gaya, di dapatkan nilai t-hitung t-tabel (2,021 2,000) dan P value 0,05 (0,048 0,05) sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. (2) rata-rata nilai ujian kelas eksperimen 1 (metode Mind Map)lebih tinggi daripada rata-rata nilai ujian kelas eksperimen 2 (metode Inquiry).rata-rata (mean) untuk kelompok kelas eksperimen 1 yaitu kelas yang mendapat perlakuan pembelajaran dengan menggunakan metode Mind Mapadalah 76,45. Sedangkan untuk kelompok kelas eksperimen 2 yaitu kelas yang mendapatkan perlakuan pembelajaran dengan metode Inquiryadalah 70,32. (3) Perbedaan hasil belajar antara metode Mind Map dengan metode Inquiry dipengaruhi oleh beberapa hal yaitu : karakteristik metode, media, siswa. Temuan tersebut memberikan acuan bagi guru untuk memaksimalkan kemampuan siswa dengan menggunakan metode-metode belajar yang tepat sehingga hasil belajar dan pengalaman siswa dapat meningkat. Serta memperhatikan tingkat perkembangan siswa dan materi yang akan di ajarkan. Dan metode Mind Map dapat digunakan sebagai metode pembelajaran alternatif bagi guru supaya siswa lebih aktif, kreatif danm inovatif dalam kegiatan pembelajaran.} }