%A NIM. 1420011020 MOH MURSYID %O Dr. Tafrikhuddin, S.Ag., M.Pd., %T PENGEMBANGAN KOLEKSI BUKU UNTUK MENDUKUNG EKSISTENSI TAMAN BACAAN MASYARAKAT DI YOGYAKARTA (STUDI KOMPARASI PADA TBM CAKRUK PINTAR SLEMAN DAN TBM LURU ILMU BANTUL) %X Dalam menjalankan fungsinya sebagai sumber belajar, sumber informasi, dan wahana rekreasi-edukasi, taman bacaan masyarakat (TBM) membutuhkan koleksi buku untuk dilayankan kepada masyarakat.Untuk itu, pengembangan koleksi buku di TBM merupakan sebuah keharusan yang dilakukan demi kepentingan masyarakat pengguna. Penelitian ini bertujuan: 1) mengetahui proses pengembangan koleksi di TBM Cakruk Pintar dan TBM Luru Ilmu; 2) mengetahui perbandingan proses pengembangan koleksi di TBM Cakruk Pintar dan TBM Luru Ilmu; 3) mengetahui upaya yang dilakukan TBM Cakruk Pintar dan TBM Luru Ilmu dalam mendukung eksistensinya sebagai sumber belajar, sumber informasi, dan wahana rekreasi-edukasi di masyarakat; 4) mengetahui bagaimana dampak yang diperoleh TBM Cakruk Pintar dan TBM Luru Ilmu. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan deskriptif-analisis. Data dalam penelitian ini diambil dengan observasi, dokumentasi, dan wawancara. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa: 1) proses pengembangan koleksi baik di TBM Cakruk Pintar dan TBM Luru Ilmu dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu: a) Proses analisis masyarakat untuk mengenali basis masyarakat pengguna, b) menentukan kebijakan seleksi dan kriteria seleksi, c) seleksi terhadap koleksi buku, d) pengadaan koleksi buku dengan cara tertentu, e) penyiangan untuk menarik koleksi dari daftar koleksi TBM, f) evaluasi koleksi; 2) perbedaan proses pengembangan koleksi di TBM Cakruk Pintar dan TBM Luru Ilmu terletak pada kebijakan seleksi, kriteria koleksi, proses seleksi, dan cara pengadaan buku; 3) Upaya yang dilakukan TBM Cakruk Pintar dan TBM Luru Ilmu sebagai sumber belajar, sumber informasi, dan wahana rekreasi-edukasi adalah dengan memadukan koleksi buku yang ada di TBM dengan unsur penunjang lainnya, seperti fasilitas TBM, kegiatan kreatif, dan sumber daya lingkungan; 4) dampak yang diperoleh TBM Cakruk Pintar meliputi: a) dikenal masyarakat secara luas dan menjadi destinasi studi banding; b) menjadi pusat kegiatan masyarakat; c) menjadi mitra kerja berbagai pihak; d) menjadi motivator dan konsultan pengembangan minat baca; e) menjadi inisiator munculnya TBM baru. Sedangkan dampak yang dirasakan oleh TBM Luru Ilmu meliputi: a) dikenal masyarakat secara luas dan menjadi destinasi studi banding baik di tingkat lokal maupun nasional; b) menjadi menjadi pusat kegiatan masyarakat; c) motivator di berbagai forum; d) menjadi inisiator munculnya TBM baru; e) mendapatkan berbagai macam penghargaan atau prestasi dari pemerintah. %K Taman Bacaan Masyarakat, Pengembangan Koleksi, Eksitensi. %D 2017 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %L digilib28355