%0 Thesis
%9 Skripsi
%A ERNA LISTYANINGSIH NIM. 04410754,  
%B Fakultas Tarbiyah
%D 2009
%F digilib:2848
%I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
%K Peningkatan, Religiusitas, Siswa
%T UPAYA PENINGKATAN RELIGIUSITAS SISWA SD NEGERI  NOGOPURO GOWOK CATURTUNGGAL DEPOK SLEMAN  YOGYAKARTA
%U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/2848/
%X Latar belakang masalah yang mendorong penelitian ini adalah adanya hasil pengamatan penulis terhadap pembelajaran PAI di kelas yang dilakukan di sekolah negeri rata-rata kurang efektif karena terbatasnya jam pelajaran yang ada, yaitu sebanyak tiga jam pelajaran. Maka perlu ada strategi untuk menambah waktu diluar jam intrakurikuler untuk melakukan kegiatan yang dapat meningkatkan religiusitas siswa. Oleh karena di SD Negeri Nogopuro Gowok Caturtunggal Depok Sleman Yogyakarta diadakan kegiatan upaya peningkatan religiusitas pada siswa di luar jam pelajaran, maka penulis tertarik untuk menelitinya. Yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah: bagaimana pelaksanaan pembelajaran PAI yang dilakukan pada siswa kelas enam, pelaksanaan upaya peningkatan religiusitas serta kendalanya.  Subyek penelitian ini adalah siswa kelas enam (IV) serta beberapa siswa kelas satu hingga kelas lima SDN Nogopuro Gowok pada tahun ajaran 2008/2009. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode dokumentasi, wawancara dan observasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitaif dan statistic sederhana.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1. Proses pelaksanaan pembelajaran PAI di kelas enam (6) masih menggunakan metode pembelajaran konvensional. 2. Bentuk kegiatan upaya peningkatan religiusitas antara lain hafalan surat-surat pendek, pembiasaan fikih praktis, BTA, pesantren kilat, infak, zakat fitrah, dan latihan berkurban. 3. Kendala yang dialami dalam kegiatan upaya peningkatan religiusitas siswa SDN Nogouro antara lain sebagai berikut: waktu yang singkat, siswa tidak menyimak teks ketika sedang menghafal surat pendek, kurangnya teladan dari guru selain guru PAI yang beragama Islam, penilaian kegiatan ini belum dapat dilakukan secara tertulis, refleksi atau pemaknaan dari guru belum maksimal, SDM yang kurang kompeten menggunakan metode edutainment, serta siswa belum terlibat langsung dalam kegiatan penyaluran hasil infak, zakat fitrah dan daging kurban. 
%Z Pembimbing : Dra.Hj. Susilaningsih, M.A