%0 Thesis %9 Skripsi %A Dukhroini Ali NIM. 04410783, %B Fakultas Tarbiyah %D 2009 %F digilib:2857 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %K Konsep, Islam Liberal, Abdurrahman Wahid, Pendidikan Islam %T KONSEP ISLAM LIBERAL ABDURRAHMAN WAHID DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN ISLAM %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/2857/ %X Penelitian Pustaka ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis secara kritis-konsrtuktif terhadap Konsep Islam Liberal Abdurrahman Wahid dan Implikasinya terhadap Pendidikan Islam. Tema penelitian di atas dipilih karena Abdurrahman Wahid adalah tokoh besar yang memeliki pengetahuan keislaman kosmopolit, yang melampui batas-batas Islam tradisional yang telah membesarkanya, untuk itu pemikiranya yang terkait dengan Islam Liberal layak untuk diteliti dan dikaji secara kritis dan menyeluruh. Hasil dari penelitian ini untuk dijadikan rujukan bagi pengembangan kajian teori-teori, Sistem, metode, dan Kurikulum Pendidikan Islam yang memerdekakan, mencerdaskan dan membentuk peserta didik yang kritis bagi kemajuan pendidikan Islam saat ini dan masa mendatang. Hasil Penelitian ini juga diharapkan memberi kontribusi bagi wacana pemikiran dan dinamika pendidikan Islam yang humanis dan egaliter. Jenis penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah library research (penelitian kepustakaan). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan dengan mengkaji serta menganalisi karya-karya Abdurrahman Wahid yang meliputi sumber data primer dan sekunder untuk kemudian disimpulkan serta Implikasinya terhadap pendidikan Islam. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan hermeneutik. Metode pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisa isi. Dengan metode tersebut, gagasan-gagasan Abdurrahman Wahid yang terkait dengan Islam Liberalnya dianalisis secara mendalam dan menyeluruh supaya memperoleh kesimpulan yang valid dan komprehensif. Berdasarkan hasil analisis, dapat dirumuskan tema penelitian: (1) Konsep Islam Liberal dalam pandangan Abdurrahman Wahid adalah Islam yang sebagai agama yang terbuka, sesuai dengan prinsip-prinsip pluralisme, demokrasi, kebebasan berpendapat, menentang bentuk formalisasi syari’ah (negara agama), menghargai hak-hak perempuan (gender), pembelaan terhadap minoritas yang tertindas, perlindungan terhadap hak asasi manusia, Islam yang mempunyai ide-ide kamajuan, medernisasi, dan pribumisasi Islam (Islam yang sesuai dengan karakter keindonesian). Islam yang tidak terhegemoni teks yang bersifat dogmatik-normatif, yang tidak peka terhadap realitas sosial. (2) Implikasnya terhadap pendidikan Islam adalah dalam aspek paradigma pendidikan Islam, pendidikan Islam sebagai alat memanusiakan manusia (humanisasi), tidak ada pendikotomian keilmuan, memodernisasikan sistem pendidikan Islam, memerdekakan dan menghargai pluralitas peserta didik, dan menghargai perbedaan pendapat dalam memaknai pengetahuan baru. Dalam bidang tujuan pendidikan Islam adalah pendidikan Islam membentuk pribadi peserta didik yang shaleh, kritis, kreatif dan mempunyai kesadaran pluralitas. Dalam aspek guru adalah guru tidak hanya transfer ilmu dan nilai tapi juga sebagai pribadi yang menghargai pluralitas dan kemejemukan peserta didik, memberi kebebasan untuk berpendapat dan berfikir. Dalam aspek peserta didik adalah peserta didik dipandang sebagai pribadi yang memiliki pitensi pengetahuan, sosial, bertuhan, serta pribadi yang bebas, merdeka dan kritis. Dalam aspek materi adalah mengkaji tentang hak-hak minoritas, demokrasi, hak-hak perempuan, hak-hak non muslim. Dalam aspek evaluasi adalah evaluasi kognitif yang menitik beratkan kecerdasan intelektual, evaluasi afektif yang menitikbertakan pada sikap (akhlaq) yang dimiliki peserta didik, evaluasi psikomotorik yang lebih menitikberatkan pada ketrampilan peserta didik. Dalam aspek metode adalah dialogis-partisipatoris-kunstruktif artinya adalah adanya saling menghargai dalam pluralitas dan kemajemukan yang dimiliki oleh masing-masing guru, peserta didik, menerima pendapat adan pemahaman agama lain yang memiliki basis ketuhanan dan kemanusian. %Z Pembimbing : Dr. Sangkot Sirait