%A NIM. 13110017 Juwita Kusuma Wulandari %O Dr. Uki Sukiman, M.Ag. %T SURAT AL MAR'AH FI AL QISSAH AL QASIRAH RA'I AL GHANAM LI TAHA HUSAYN (DIRASAH TAHLILIYYAH NAQDIYYAH NASAIYYAH) %X Skripsi yang berjudul Shurotul Marah fi Qishoh Qoshiroh Ra’i AlGhanam li Thaha Husein (Dirosah Tahliliyyah Naqdiyyah Nisaiyyah)ini menyajikan analisis kritik sastra feminis cerpen “Ra’i Al-Ghanam” karya Thaha Husein. Tokoh utama dalam cerpen ini adalah Khadijah binti Khuwailid r.a janda kaya raya berusia 40 tahun, yang mencintai pemuda miskin penggembala kambing berusia 25 tahun. Hal menarik yang peneliti temukan bahwasannya dalam beberapa kalimat di sebutkan sang tokoh utama yakni Khadijah sangat mencintai Muhammad walau pada saat itu sang pemuda dalam keadaan miskin. Hal menarik lain yang peneliti temukan ialah kebebasan tokoh utama dalam menentukan pilihan walaupun ia seorang wanita. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori strukturalisme murni untuk menganalisis unsur-unsur yang membangun cerpen tersebut. Setelah itu peneliti akan menganalisis cerpen “Ra’i Al Ghanam” menggunakan kritik sastra feminis reading as woman. Metode penelitian yang relevan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis dengan mengkaji pustaka (library research). Dalam penelitian ini, peneliti menemukan 2 masalah mendasar yang ingin dijawab oleh peneliti yaitu bagaimana kedudukan dan peran tokoh perempuan dalam cerpen Ra’i Al-Ghanam karya Thaha Husein?, dan bagaimana perbandingan citra tokoh utama wanita yang ada dalam cerpen Ra’i Al-Ghanam karya Thaha Husein dengan wanita wanita lain pada umumnya di masa itu (jahiliyyah)? Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui kedudukan dan peran tokoh utama dalam cerpen Ra’i Al-Ghanam karya Thaha Husein dan mengetahui lebih detail perbandingan citra tokoh utama dalam cerpen Ra’i Al-Ghanam karya Thaha Husein dengan wanita lain pada umumnya di masa itu dan membedah unsur feminis yang ada dalam cerpen Ra’i Al-Ghanam Adapun kesimpulan yang ditemukan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : Cerpen ini memiliki nilai-nilai feminis karena menjunjung kebebasan tokoh utamanya sebagai seorang perempuan. Menjadi seorang perempuan pada masa jahiliyyah tidak membuatnya terbawa arus akan pemikiran tradisional dan sistem patriarki yang ada. Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa tokoh Khodijah dalam cerpen Ra’i Al Ghanam memiliki citra perempuan sebegai berikut : 1) perempuan yang penuh kasih sayang, 2) perempuan adalah wanita yang penuh perhitungan, 3) perempuan pemberani dan tegas, 4) perempuan yang memiliki kedudukan. Kata kunci : Ra’i Al-Ghanam, Thaha Husein, Kritik Sastra Feminis. %K Ra’i Al-Ghanam, Thaha Husein, Kritik Sastra Feminis. %D 2017 %I UIN Sunan Kalijaga %L digilib28747