%0 Thesis %9 Masters %A AZHAR HAPIZ RANGKUTI, NIM. 1520311030 %B PROGRAM PASCASARJANA %D 2017 %F digilib:29698 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K pariwisata syari‟ah, pariwisata halal, pariwisata ramah muslim, atraksi, amenitas, ancillary, syari‟ah %T ANALISIS POTENSI PENGEMBANGAN PARIWISATA RAMAH MUSLIM DI YOGYAKRTA %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29698/ %X Perkembangan perbankan syari‟ah dewasa ini ternyata berdampak positif bagai bisnis-bisnis lainnya untuk bergerak dalam bisnis berbasis syari‟ah. Salah satunya yaitu pariwisata berbasis syari‟ah atau dikenal juga sebagai pariwisata ramah Muslim, bahkan bisnis tersebut menjadi salah satu tren baru di dunia pariwisata, yang lebih menarik ialah, ternyata dari bisnis tersebut dapat memberikan kontribusi besar dalam pendapatan Negara, hal tersebut telah dibuktikan dibeberapa Negara, Bahkan dapat memberikan pendapatan terbesar kedua bagi suatu Negara. Penelitian ini menggunakan teori pariwisata syari‟ah atau pariwisata halal untuk mengetahui bagaimana potensi pengembangan pariwisata ramah Muslim di Yogyakarta. Dengan menggunkan data primer yang dikumpulkan dari setiap responden serta mengunakan 4 variabel bebas serta 1 variabel moderasi sebagai indikator yang bertujuan untuk mengukur seberapa besar potensi pengembangan pariwisata ramah Muslim di Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 4 variabel hanya 2 variabel yang memiliki dampak signifikan yaitu amenitas, dan syari‟ah sedangkan 2 lainnya tidak berpengaruh signiifikan. Artinya dari segi sarana prasarana Yogya sudah sangat siap menjadi pariwisata yang ramah terhadap Muslim begitu juga dari sisi syari‟ahnya akan tetapi dari segi atraksi serta ancillary masih perlu beberapa koreksi. Sedangkan dilihat dari sisi lain, yaitu syari‟ah sebagai variabel moderasi ternyata variabel ini tidak bisa memperkuat ketiga variabel lainnya untuk meningkatkan potensi pengembangan pariwisata ramah Muslim. Artinya adanya syari‟ah pada ketiga variabel lainnya bukanlah suatu ukuran pasti untuk menjadikan suatu destinasi wisata sebagai destinasi pariwisata ramah Muslim. %Z Dr. H. Abdul Mujib, M.Ag.