@phdthesis{digilib29925, month = {May}, title = {METODOLOGI SYARAH HADIS SYAIKH ABDULLAH BIN ABDURRAHMAN AL BASSAM (Analisis terhadap Kitab Taisir Al ?Allam Syarh ?Umdah Al Ahkam)}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 18105050077 Anis Fajar Fitria}, year = {2022}, note = {Pembimbing : Dadi Nurhaedi, S.Ag. M.Si}, keywords = {Metode syarah, Syaikh Al Bassam, Kitab Taisir ?Allam}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29925/}, abstract = {Penelitian ini merupakan penelitian studi kitab syarah hadis yang berfokus pada metodologi syarah yang digunakan Syaikh Abdullah bin Abdurrahman al- Bassam dalam kitab karyanya, Taisir ?Allam Syarh ?Umdah Al Ahkam. Dengan menganalisis metodologi syarah dapat memberikan tambahan pengetahuan mengenai ragam metode syarah yang digunakan oleh para ulama. Terlebih kitab hadis yang disyarah merupakan kitab yang cukup terkenal dan juga banyak ulama yang mensyarah. Sebelum mencapai pada penelitian ada beberapa hal yang akan dicapai dalam penelitian yaitu untuk mengetahui profil pensyarah dan kitab Tais{\=i}r ?All{\=a}m serta metodologinya. Dengan tujuan mengungkap kekhasan metode syarah dalam kitab Taisir ?Allam dengan kitab syarah lainnya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang menggunakan studi pustaka (library research), dan dengan pendekatan analisis diskriptif. Untuk mengumpukan data, penulis menggunakan dua sumber. Pertama, sumber primer dalam penelitian ini adalah kitab Taisir ?Allam Syarh ?Umdah Al Ahkam. Kedua, buku-buku maupun sumber-sumber yang menyertainya, seperti kitab-kitab syarah ?Umdah Al Ahkam yang lain. Hasil temuan dari penelitian ini ialah sebagai berikut. Pertama, Syaikh al- Bassam merupakan seorang ulama kontemporer ahli hukum yang berasal dari kota Unaizah berketurunan Bani Tamim. Beliau aktif diberbagai organisasi dan juga seorang penulis. Salah satu karyanya ialah kitab Taisir ?Allam Syarh ?Umdah Al Ahk{\=a}m, merupakan kitab yang berisi syarah atas kitab ?Umdah Al Ahkam karya Abdul Ghani Al Maqdisi. Sebuah kitab kumpulan hadis-hadis hukum yang mayoritas disepakati keotentikannya oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim. Kedua, dalam mensyarah kitab Tais{\=i}r ?All{\=a}m, Syaikh al- Bass{\=a}m menggabungkan ketiga metode syarah yakni ijmali, tahlili, dan muqar{\T i}n yang dirangkum dalam enam tahap utama, yaitu Garibul Hadi{\.s}, Al-Ma?na al-Ijmali, Ikhtilaful ?Ulama?, F{\=a}idah, Ahk{\=a}mul Had{\T i}ts dan Ma Yu?kha{\.z}u minal Hadi{\.s}. Keenam tahapan tersebut dielaborasikan dengan beberapa pendekatan seperti nahwu sharf, ayat Al Qur?an, hadis lain, pendapat ulama terhadap suatu hadis atau makna tertentu dalam hadis. Ketiga, kekhasan metodologi syarah dalam kitab Tais{\=i}r terdapat pada sistematika pembahasan, seperti banyaknya pemberian bab-bab tambahan dari bab-bab yang ada dalam kitab ?Umdah Al Ahkam. Selain itu, pendekatan historis, sosiologi maupun antropologi juga dirangkum dalam penjelasan lainnya yang meliputi perincian pembahasan lebih lanjut atau pembahasan tambahan mengenai pemecahan hukum oleh beberapa pendapat para ulama serta pembahasan dengan mengambil suatu masalah atau fenomena yang kerap terjadi di masyarakat pada hadis-hadis tertentu yang menyertainya.} }