eprintid: 30448 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 71 dir: disk0/00/03/04/48 datestamp: 2018-07-27 03:43:46 lastmod: 2018-07-27 03:43:46 status_changed: 2018-07-27 03:43:46 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: FAJAR SETIAWAN, NIM. 13340056 title: PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAKAN SUPORTER SEPAKBOLA YANG MELANGGAR PERATURAN LALU LINTAS DI WILAYAH HUKUM POLRES BANTUL TAHUN 2017 ispublished: pub subjects: il_huk divisions: il_hum full_text_status: restricted keywords: Penegakan Hukum, Paserbumi, Lalu Lintas, Pelanggaran note: Dr. Ahmad Bahiej, SH, M.Hum abstract: Suporter sepakbola merupakan sekumpulan orang yang memiliki tujuan yang sama dalam mendukung tim sepakbola kebanggaanya, keberadaannya sangat bermanfaat bagi keberhasilan suatu tim. Namun, berbeda bagi suporter Paserbumi (pasukan suporter Bantul militan) salah satu suporter Persiba Bantul yaitu tim kebanggaan warga Bantul. Keberadaan suporter Paserbumi ketika berada dijalanan mencoreng nama baiknya, tak sedikit pelanggaran-pelanggaran lalu lintas yang mereka lakukan, mulai dari menerobos lampu merah, tidak memakai helm, melanggar larangan belok ke kiri, berkendara ugal-ugalan dan pengendara anak-anak dibawah umur. Maka dari itu, perlu kiranya peran kepolisian Polres Bantul khususnya bagi Kesatuan SAT Lantas Polres Bantul mengupayakan penegakan hukum dan upaya yang dilakukan guna menekan pelanggaran-pelanggaran tersebut. Penelitian ini peneliti merumuskan dua permasalahan, diantaranya. Pertama, bagaimana penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh suporter sepakbola di wilayah hukum Polres Bantul. Kedua, apakah upaya yang dilakukan kepolisian dalam menertibkan pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh suporter di wilayah hukum Polres Bantul. Penelitian ini adalah penelitian Lapangan (field research) dengan metode analisis Deskriptif berjenis Kualitatif, pendekatan yang digunakan adalah Yuridis-Empiris. Adapun metode pengumpulan data yaitu melalui wawancara dan dokumentasi. Sumber data primernya adalah wawancara terhadap jajaran Satuan SAT Lantas Polres Bantul. Adapun data sekundernya yaitu buku-buku hukum, jurnal, karya ilmiah serta berbagai peraturan perundang-undangan seperti undang-undang no 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan dan peraturan pemerintah no 80 tahun 2012 tentang tata cara pemeriksaan kendaraan bermotor di jalan dan penindakan pelanggaran lalu lintas dan angkutan jalan. Kemudian, teori yang digunakan untuk menganalisis yaitu teori penegakan hukum, teori kriminologi, teori psikologi dan teori kesadaran hukum. Hasil penelitian penyusun menunjukkan bahwa dalam hal penegakan hukum, kepolisian SAT Lantas Polres Bantul memegang teguh UU No 22 tahun 2009 dan PP No 80 tahun 2012, yaitu tetap melakukan upaya penilangan dalam bentuk penilangan terbatas dan teguran terhadap pelanggaran-pelanggran hukum lalu lintas oleh suporter Paserbumi. Namun, secara umum dan dalam situasi dan kondisi tertentu kepolisian hanya mengambil langkah aman, dan tidak melakukan penilangan dan lebih bersifat mengamankan saja. Selanjutnya berkaitan dengan upaya dalam menertibkan para pelanggar polisi menggunakan upaya preventif dan represif. Upaya preventif melalui sosialisasi ke koordinasi lapangan (korlap) suporter, pengawalan, himbauan & sosialisai melalui spanduk. Upaya represif melalui penilangan dan teguran. date: 2017-12-21 date_type: published institution: UIN SUNAN KALIJAGA department: FAKULTAS SYARI'AH DAN HUKUM thesis_type: other thesis_name: other citation: FAJAR SETIAWAN, NIM. 13340056 (2017) PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAKAN SUPORTER SEPAKBOLA YANG MELANGGAR PERATURAN LALU LINTAS DI WILAYAH HUKUM POLRES BANTUL TAHUN 2017. Other thesis, UIN SUNAN KALIJAGA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30448/1/13340056_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30448/2/13340056_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf