@phdthesis{digilib30876, month = {March}, title = {ZAKAT MADU MENURUT IMAM ABU HANIFAH DAN IMAM ASY-SYAFII}, school = {UIN SUNAN KAIJAGA}, author = {NIM. 00360160 SUHAERI}, year = {2005}, note = {DRS. ABDUL HALIM, M.HUM}, keywords = {Zakat madu}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30876/}, abstract = {Madu (cairan yang dihasilkan oleh !ebah) dalam kaitannya dengail masalah zakat memunculkan sebuah perdebatan di kalangan para fuqaha', dalam hal: "apakah madu termasuk objek zakat atau bu..lcan?" karena al-Qur'i.t1 sebagai sumber utama seringkali tidak secara eksplisit memaparkan ketentuan zakat harta kekayaan. Berkaitan dengan hal di atas, penelitian ini bertujuan menyingkap pendapat serta dalil-dalil yang digunakan oleh 'ulama fiqh untuk kemudian dilakukan pentaijihan mana dalil ( 'aqli dan naqfl) yang lebih kuat, penelitian ini mengambil sampel dua Imam maZhab yaitu Imam Abu Ijanifah dan Imam asy? Syafi1 dengan dua alasan yaitu keduanya representatif sebagai aliran fuqaha', Imam Abu Ijan1fah sebagai aliran rasionalis sedangkan Imam asy-Syafi1 sebagai aliran mutakallimin. Metode pendekatan yang digunakan adalah filosofis dan 'ilmu al-I:fadis (tarjlf; bain aiJ-Nuyii\_s). Metode fllosofis digunakan untuk meng:kaji l]ujjah-l]ujjah yang didasarkan pada qiyas. Sedangkan 'ilmu al-I:fadis (taijlf; bain an-N ) digunakan ketika mengkaji dalil-dalil naqfi berupa l]adis Nabi. Adapun metode analisisnya adalah komparatif Setelah dilakukan penelusuran melalui literatur dari kedua Imam mazhab tersebut, ditemukan adanya perbedaan pendapat, Imam Abu I:fan!fah mengatakan bahwa madu sama halnya dengan hasil bumi yang harus dikeluarkan zakatnya, sedangkan Imam asy-Syafi'i mengatakan bahwa madu bukanlah termasuk maka..11an pokok dan sama seperti susu yang mem.L.rut kesepakatan ulama tidak wajib dikelurkan zakatnya. Hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal: 1). Perbedaan sudut pandang: di antara kedua Imam ma.Zhab tersebut di dalam melihat harta yang wajib dikeluarkan zakatnya. 2). Perbedaan pemahaman kedua Imam ma.Zhab dalam memahami pesan-pesa..11 al-Qur'an melalui qiyas. 3). Perbedaan dalam penggunaan l]adis Nabi sebagai l]ttijah. Penelitian ini menunjukkan bahwa pendapat yang lebih kuat adalah pendapat Imam Abu Ijariifah karena dalil yang digunakannya mengarah kepada kapasitas ma'mulun bfhi (layak dijad:ikan dasar perilaku keagamaan deng:annya).} }