eprintid: 30982 rev_number: 11 eprint_status: archive userid: 77 dir: disk0/00/03/09/82 datestamp: 2018-09-27 08:25:32 lastmod: 2018-09-27 08:35:43 status_changed: 2018-09-27 08:25:32 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: ISTIQOMAH, NIM. 01381136 title: PENDAYAGUNAAN ZIS UNTUK BEASISWA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DI BMT SAFINAH KLATEN) ispublished: pub subjects: muamalat divisions: jur_mua full_text_status: restricted keywords: pendayagunaan ZIS, beasiswa, perspektif Hukum Islam, BMT Safinah klaten note: Prof. Dr. Khoiruddin Nasution, M.A. abstract: Zakat sebagai bentuk ibadah yang berkaitan dengan ekonomi keuangan dan kemasyarakatan (maliyah ijtimai'iyyah), tentunya tidak terlepas dari permasalahan-permasalahan yang sangat komplek. Terlebih lagi pada zaman sekarang ini banyak timbul permasalahan mengenai zakat yang sangat perlu segera ditemukan dasar hukumnya secara pasti, seperti masalah pengembangan subyek atau mustahiq zakat yang sampai sekarang masih dibicarakan dan diperselisihkan. Seperti juga telah dilakukan oleh BMI Safinah Klaten yaitu pengembangan subyek zakat dapat dilihat berbagai macam mustahiq yang telah dikembangkan. Di antara macam subyek zakat itu adalah pemberian beasiswa, alqard al-hasan dan pengobatan gratis. Oleh karena itu, perlu usaha dan pemikiran yang cemerlang agar konsep zakat tidak menyimpang dari syari'at. Penyusun tertarik untuk meneliti bagaimana beasiswa bisa ditetapkan oleh BMT Safinah Klaten sebagru mustahiq zakat da1am perspektifhukum Islam? Penyusun dalam mendapatkan data menggunakan metode wawancara dengan Manajer Utama dan para penerima beasiswa, sedangkan untuk rnenganalisis data yang telah terkumpul penulis menggunakan teknik analisa kualitatif dengan menggunakan cara berfikir induktif. Y aitu suatu cara yang digunakan untuk mengolah data yang diperoleh dari responden baik dari pihak BMT Safinah atau penerima beasiswa. Berdasarkan hasil penehtian bahwasanya penetapan penerima beasiswa sebagai mustahiq zakat yang teiah ditetapkan oieh BMT Safinah Klaten, yaitu mengqiyaskannya dengan fakir miskin. Walaupun secara konsep atau wacana memang penerima beasiswa tidak bisa diqiyaskan dengan fakir miskin, tapi dengan melihat realita yang ada dan BMT Safinahpun memang benar -benar menyalurkan zakatnya untuk anak-anak orang yang tidak mampu yang diwujudkan berupa beasiswa. Jadi secara realita, sah-sah saja hila BMT Safinah mengqiyaskan penerima beasiswa dengan fakir miskin, walaupun secara wacana atau tekstual penerima beasiswa termasuk atau lebih condong hila diqiyaskan dengan ibn al-sabil. date: 2005-12-09 date_type: published pages: 110 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS SYARI'AH DAN HUKUM thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: ISTIQOMAH, NIM. 01381136 (2005) PENDAYAGUNAAN ZIS UNTUK BEASISWA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DI BMT SAFINAH KLATEN). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30982/1/BAB%20I%2C%20V%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30982/2/BAB%20II%2C%20III%2C%20IV.pdf