relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31244/ title: AGAMA DAN KESEHATAN MENTAL (STUDI TERHADAP JEMAAT GEREJA MASEHI ADVENT HARI KETUJUH, TIMOHO, YOGYAKARTA) creator: JANNATUN NA’IMAH, NIM. 13520028 subject: Studi Agama Agama description: Gereja Advent merupakan gereja yang menekankan pentingnya menjaga kesehatan. NEW START akronim dari Nutrisi, Exercise, Water, Sunshine, Temperance, Air, Rest, Trust in God adalah konsep kesehatan yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari oleh para jemaat Advent untuk menjaga kesehatan tubuh. Menurut pandangan Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) tubuh adalah Sakral (bait Roh Kudus), sehingga harus dijaga. Pada umumnya agama lebih condong pada ajaran untuk menjaga kesehatan mental dari pada fisik, akan tetapi ajaran Gereja Advent sebaliknya. Penelitian ini diadakan di GMAHK Timoho, Yogyakarta, dengan tujuan untuk mengetahui implikasi konsep kesehatan terhadap kesehatan mental para jemaat GMAHK Timoho. Dalam melakukan kajian skripsi ini, penulis tidak keluar dari tiga rumusan masalah, yaitu Pertama, bagaimana asal -usul konsep kesehatan dalam GMAHK. Kedua, bagaimana konsep kesehatan yang ada di GMAHK Timoho, Yogyakarta. Ketiga, bagaimana implikasi konsep kesehatan GMAHK terhadap kesehatan mental jemaat GMAHK Timoho, Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan psikologi agama khususnya teori tentang Kesehatan Mental Zakiah Daradjat. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi non- partisipatif, wawancara kepada pendeta dan jemaat; dan dokumentasi berupa buku, data, dan foto. Analisis data deskriptif-kualitatif dengan prosedur reduksi data, penyajian data serta verifikasi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini antara lain; Pertama, konsep kesehatan GMAHK berasal dari penglihatan yang diperoleh Ellen G. White dan dilandaskan pada Alkitab. Konsep kesehatan GMAHK merupakan salah satu ajaran gereja Advent yang telah diterapkan sejak awal berdirinya Gereja Advent. Konsep kesehatan yang digagas oleh Ellen G. White tidak terlepas dari fenomena yang terjadi pada masa itu, dimana banyak orang yang meninggal di usia muda yang disebabkan penyakit TBC, jantung, serta penyakit kronis lainnya. Hal tersebut menjadi titik awal Ellen G. White menenakankan pola hidup sehat dan seimbang sesuai dengan ajaran Alkitab. Kedua, konsep kesehatan yang ada dalam Gereja Advent merupakan lifestyle atau pola hidup sehat yang diterapkan dalam keseharian para jemaat, memiliki makna yang dalam dan bersifat imani yang bermaksud bahwa kesehatan tidak boleh bertentangan dengan Firman. Firman mengajarkan tubuh harus sehat secara seimbang antara jasmani dan rohani. Oleh karena itu, meskipun hidup dilingkungan yang telah modern serta lingkungan yang memiliki pandangan berbeda dengan ajaran Gereja Advent, para jemaat Advent tetap berpegang teguh pada ajaran kesehatan Gereja. Ketiga, konsep kesehatan yang diterapkan dalam keseharian para jemaat Advent Timoho tidak hanya berimplikasi pada kesehatan secara fisik saja, melainkan juga pada kesehatan mental para jemaat. Gereja Advent mengajarkan sehat secara seimbang baik anatar jasmani, rohani, sosial, dan sehat pikiran. Konsep kesehatan mempengaruhi pikiran, perasaan, serta keharmonisan jiwa para jemaat. date: 2018-01-15 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31244/1/13520028_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31244/2/13520028_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf identifier: JANNATUN NA’IMAH, NIM. 13520028 (2018) AGAMA DAN KESEHATAN MENTAL (STUDI TERHADAP JEMAAT GEREJA MASEHI ADVENT HARI KETUJUH, TIMOHO, YOGYAKARTA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.