eprintid: 31405 rev_number: 9 eprint_status: archive userid: 12253 dir: disk0/00/03/14/05 datestamp: 2019-07-04 06:21:45 lastmod: 2019-07-04 06:21:45 status_changed: 2019-07-04 06:21:45 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Kalim, 95362452 title: Perbandingan Metode Mutakallimin dan Fuqaha dalam Perumusan Kaidah Usul Fiqh ispublished: pub subjects: PD divisions: jur_pma full_text_status: restricted keywords: Ushul Fiqh, Metode Mutakallimin, Metode Fuqaha note: Drs. H. Syamsul Anwar, MA abstract: Penelitian yang berjudul “Perbandingan Metode Mutakallimin dan Fuqaha dalam Perumusan Kaidah Usul Fiqh” bertujuan untuk menelusuri dan memahami pola perumusan kaidah usul yang dilakukan oleh aliran Mutakallimin dan Fuqaha, serta untuk menjelaskan pengaruh penggunaan salah satu metode dari dua aliran tersebut dalam setelah diaplikasikan dan diimplementasikan di masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) yang bersifat deskriptif, dengan menekankan pada penelusuran dan penelaahan bahan-bahan pustaka baik primer maupun sekunder. Sebagai bahan primer penelitian ini menggunakan kitab Usul as Sarakhsi karya as Sarakhsi dan kitab al Ihkam fi Usul al Ahkam karya al Amidi, sedangkan bahan primer penulis menggunakan berbagai buku seperti al Imam asy Syafi’I wa Ta’sis al Aidilujiyah al Wasatiyah karya Nasr Hamid Abu Zayd dan Tarikh Tasyri’ al Islami oleh Muhammad Hudari Bik. Dalam penelitian ini yang menjadi konsentrasi pembahasan adalah metode perumusan kaidah usul fiqh oleh aliran mutakallimin dan fuqaha. Dari beberapa cirri dalam metode tersebut akan dibuktikan dengan menkaji kitab al Ihkam fi usul al Ahkam dan Usul as Sarakhsi. Adapun dalam pengumpulan datanya penulis menggunakan metode studi kepustakaan (studi dokumen), wawancara (interview), kuesioner, serta observasi (pengamatan). Sedangkan dalam menganalisa data penulis menggunakan teknik komparasi, yaitu membandingkan metode yang digunakan Mutakallimin dan Fuqaha. Setelah dilakukan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa: a) dalam memformulasikan kaidah-kaidahnya aliran Mutakallimin lebih menekankan pada alas an-alasan rasional, kebahasaan dan penukilan langsung nas, maka dikenal dengan pola perumusan deduksi. Sedangkan aliran fuqaha lebih berkonsentrasi pada pemaparan masalah-masalah furu’iyah yang dijadikan argument pendapat-pendapat mereka, maka kemudian disebut pola perumusan induksi. 2) Pemilihan salah satu aliran berimplikasi terhadap pola istinbat hokum dan berarti berpengaruh terhadap perkembangan hokum Islam yang senantiasa menghadapi tantangan perubahan masyarakat. date: 2001-04-20 date_type: published pages: 104 institution: UIN SUNAN KALIJAGA department: FAKULTAS SYARI'AH DAN HUKUM thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Kalim, 95362452 (2001) Perbandingan Metode Mutakallimin dan Fuqaha dalam Perumusan Kaidah Usul Fiqh. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31405/1/BAB%20I%2C%20V%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31405/2/BAB%20II%2C%20III%2C%20IV.pdf