TY - THES N1 - Prof. Dr. H. Mundzirin Yusuf, M.Si ID - digilib31751 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31751/ A1 - Abdullah Fatih Nur, NIM.11120090 Y1 - 2018/03/05/ N2 - Penderitaan yang dialami rakyat Indonesia akibat dari penjajahan, membangkitkan semangat perjuangan seluruh masyarakat baik dari kalangan atas maupun kalangan masyarakat bawah untuk bersatu melawan penjajah. Ketika Belanda kembali melakukan agresinya di Indonesia khususnya di Cirebon dan Brebes, Desa Karangjunti menjadi salah satu basis tempat perlawanan dari beberapa laskar perjuangan seperti Hizbullah, Sabilillah dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR). Kondisi letak desa yang strategis membuat pimpinan dari beberapa laskar perjuangan menempatkan Karangjunti menjadi pusat komando guna melakukan perlawanan secara gerilya. Karangjunti mempunyai sebutan sendiri oleh masyarakat luas pada masa kemerdekaan, yaitu birayu. Hal ini dikarnakan adanya pembantaian yang dialami penduduk Karangjunti oleh Belanda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan sejarah rakyat Karangjunti dalam melakukan perlawanan terhadap Belanda dan juga kiprah masyarakat Desa Karangjunti dalam mempertahankan kemerdekaan RI di Jawa pada tahun 1945-1947. Penelitian ini merupakan penelitian sejarah, dengan menggunakan metode historis. Metode hitoris adalah suatu proses menguji dan menganalisis secara kritis dan sistematis guna menemukan data yang tepat. Dalam pembahasan permasalahan, penulis menggunakan teori konflik dan menggunakan pendekatan sosiologis dan politik. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kiprah masyarakat Desa Karangjunti dalam mempertahankan kemerdekaan, mempunyai keterkaitan di berbagai peristiwa seperti: peristiwa di Surabaya, Linggarjati dan Peristiwa di Karangjunti. PB - UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta KW - Perjuangan KW - Karangjunti KW - Mempertahankan Kemerdekaan M1 - skripsi TI - PERJUANGAN RAKYAT DESA KARANGJUNTI KECAMATAN LOSARI KABUPATEN BREBES DALAM MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN TAHUN 1945-1947 AV - restricted EP - 86 ER -