TY - THES N1 - Dr. H. Abdul Munif, M.Ag ID - digilib31926 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31926/ A1 - KURNIA FATMAWATI, NIM. 1620420022 Y1 - 2018/05/25/ N2 - Fenomena perundungan pada anak usia sekolah dasar sering terjadi di lingkungan sekolah. Perundungan yang terjadi masih dianggap oleh sebagian orang tua dan pendidik sebagai ?perilaku nakal? yang wajar. Hal ini disebabkan karena kurangnya kepekaan orang tua dan pendidik terhadap bentuk, dampak, karakteristik pelaku, faktor penyebab perundungan hingga penangananya. Hal tersebut menyebabkan tindakan perundungan belum tertangani secara tuntas dan bahkan semakin bertambah. Tindakan perundungan juga peneliti temukan di MI Qurrata ?Ayun, oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi jenis/bentuk perundungan, karakteristik pelaku, dampak bagi korban, faktor yang mempengaruhi tindakan perundungan serta penanganan perilaku perundungan di MI Qurrata ?Ayun. Penelitian dilakukan selama dua bulan tujuh hari dengan fokus pengamatan berupa perilaku keseharian peserta didik di dalam maupun di luar kelas. Pengamatan dilaksanakan berdasarkan panduan observasi tentang jenis, karakteristik pelaku, dampak, faktor dan penanganan perundungan dengan tiga hari pengamatan di masing-masing kelas dan dua hari pengamatan di luar kelas. Selain dengan panduan observasi pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tehnik dokumentasi dan wawancara. Kedua tehnik ini dilaksanakan untuk menggali informasi lebih dalam terkait tindakan perundungan yang terjadi. wawancara dilakukan terhadap Subjek penelitian sekaligus sumber data yakni kepala sekolah, guru, dan peserta didik. Dalam penelitian ini digunakan teori perundungan oleh Ken Regby yang menyatakan bahwa perundungan terjadi pada anak-anak memiliki tiga jenis yakni perundungan fisik, verbal dan psikis dengan dampak pada korban berupa dampak secara fisik, dan psikis. Ken Regby juga menyatakan bahwa faktor penyebab perundungan adalah untuk bersenang-senang, balas dendam atau paksaan geng. Adapun teori penanganan perilaku perundungan penelitian ini berdasarkan teori yang dikemukakan Peter K. Smith, dalam bukunya Understanding School Bullying, selain itu penelitian ini juga menggunakan teori Dan Olweus terkait karakteristik pelaku perundungan dan cara penanganan perilaku perundungan. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa: Pertama, tindakan perundungan yang terjadi meliputi tindakan perundungan fisik, verbal dan psikis. Tindakan tersebut terjadi di semua kelas namun dengan porsi dan bentuk tindakan yang berbeda. Kedua, karakteristik pelaku perundungan ialah peserta didik yang memiliki wewenang dan kekuasaan, secara fisik berabadan lebih besar, memiliki penilaian positif terhadap kekerasan dan memiliki geng. Ketiga, dampak yang terlihat juga beragam mulai dari dampak fisik (lebab, benjol dan lecet), dampak verbal (kelas gaduh), serta dampak psikis yakni semangat belajar menurun dan sering menyendiri di dalam kelas. Keempat, keluarga pergaulan, media, dan pendidik merupakan faktor yang mempengaruhi perilaku perundungan sedangkan, bentuk penanganan diberikan aktifitas pengalih berupa kegiatan ekstrakulikuler, buku bimbingan untuk peserta didik, menjalin kerja sama dengan pakar bidang dalam penangaan perilaku perundungan. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Perundungan KW - Jenis Perundungan KW - Karakteristik Pelaku KW - Dampak Perundungan KW - Faktor Penyebab KW - Penanganan Perundungan M1 - masters TI - PERILAKU PERUNDUNGAN ANAK USIA SEKOLAH DASAR (STUDI TENTANG JENIS, KARAKTERISTIK PELAKU, DAMPAK BAGI KORBAN, DAN PENANGANAN PERILAKU PERUNDUNGAN DI MI QURRATA ?AYUN MAGUWOHARJO-SLEMAN) AV - restricted EP - 169 ER -