%0 Thesis %9 Skripsi %A AHMAD RULLY KURNIAWAN, NIM. 1420511017 %B Pascasarjana %D 2018 %F digilib:31956 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKA %K DINAMIKA TRADISI AL-QUR’AN, AL-MUNAWWIR KRAPYAK %P 150 %T DINAMIKA TRADISI AL-QUR’AN DI PONDOK PESANTREN AL-MUNAWWIR KRAPYAK %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31956/ %X Pengetahuan masyarakat umum tentang tradisi menghafalkan al-Qur’an di PP. Al-Munawwir Krapyak yang sudah turun temurun lebih dari satu abad menimbulkan pertanyaan adakah tradisi al-Qur’an yang lain di PP. Al-Munawwir Krapyak? Pelitian ini bertujuan untuk meneliti tradisi al-Qur’an yang ada di PP. Al-Munawwir selain tradisi menghafalkan al-Qur’an. Tradisi menghafalkan al- Qur’an yang sangat melekat di dalamnya membuat tradisi al-Qur’an yang lain sebagai tradisi al-Qur’an pinggiran. Obyek kajian dari penelitian ini adalah tradisi mujahadah di PP. Al- Munawwir Komplek Padang Jagad Krapyak. Fokus pembahasan dari penelitian ini yaitu terkait dengan bagaimana praktik pembacaan surat-surat pilihan dalam tradisi mujahadah di PP. AL-Munawwir Komplek Padang Jagad Krapyak Yogyakarta yang diselenggarakan oleh Jam’iyyah Ta’lim Wal Mujahadah Jum'at Pon (JTMJP) "Padang Jagad" dan apa makna praktik pembacaan surat-surat pilihan dalam tradisi mujahadah tersebut bagi para pelaku. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan etnografi. Adapun tehnik pengumpulan data yang penulis lakukan yaitu melalui observasi partisipan dan non-partisipan, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan mengenai analisis data yang digunakan mencakup tiga sub proses, yaitu reduksi data, displai data, dan verifikasi data, selain untuk memudahkan penulis dalam memaparkan isi pembahasan, juga agar dapat mengetahui alasan dari pembacaan surat-surat pilihan dalam tradisi mujahadah, sehingga latar belakang, motivasi dan tujuan dari pembacaan surat-surat pilihan dalam tradisi mujahadah tersebut dapat terungkap. Adapun hasil penelitian dalam penulisan ini yaitu yang pertama, praktik pembacaan surat-surat pilihan dalam tradisi mujahadah dilaksanakan secara rutin pada malam Jum’at Pon dan diikuti oleh masyarakat dari dalam pesantren dan luar pesantren yang berasal dari berbagai macam kalangan. Kedua, surat-surat pilihan yang dibaca dalam tradisi mujahadah yaitu membaca surat al-Fatihah, al-Ikhlas, al-Falaq, al-Nas, ayat Kursy, asy-Syarh, al-Qadr, al-Quraisy dengan varian pengulangan pada ayat tertentu di setiap surat. Pemilihan surat yang dibaca, jumlah bacaan tiap surat dan jumlah pengulangan ayat pada tiap mujahadah berubah-ubah, dan itu adalah hak preogatif Gus Endar sebagai Pengasuh. Tradisi mujahadah di PP. Al-Munawwir Komplek Padang Jagad jika dilihat dengan menggunakan makna suatu tindakan dalam teori sosiologi pengetahuan Karl Mannheim, maka ada tiga kategori makna yang diperoleh. Makna obyektif yaitu sebagai kewajiban yang telah ditetapkan. Makna ekspresive yaitu sebagai ajang silaturrahim, bentuk pengobatan jasmani maupun rohani, sebagai kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, ketenangan jiwa, ada juga yang memaknainya sebagai cara mencari keselamatan. Dan terakhir makna dokumenter yaitu sebagai suatu kebudayaan yang menyeluruh. Adapun mengenai asal-usul pengetahuan pembacaan surat-surat pilihan dalam tradisi mujahadah tersebut yaitu latar belakang keilmuan yang ditempuh Gus Endar. %Z Dr. Ahmad Baidowi, S.Ag, M.Si.