%0 Thesis %9 Masters %A IFTIDAH, NIM. 1620310043 %B Pascasarjana %D 2018 %F digilib:31999 %I UIN Sunan Kalijaga %K Pemahaman Agama, Relasi Suami Istri Bekerja, Tugas Domestik, Pengambilan Keputusan. %P 191 %T PENGARUH PEMAHAMAN KEAGAMAAN TERHADAP POLA RELASI SUAMI ISTRI BEKERJA (STUDI DI DESA DEMPET-DEMAK) %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31999/ %X Memahami agama dengan menggunakan lensa budaya patriarki akan melahirkan ketidakseimbangan peran antara suami istri di dalam rumah tangga, khususya dalam pembagian kerja domestik dan pengambilan keputusan. Sistem budaya patriarki yang masih terjadi di tengah-tengah lingkungan masyarakat Desa Dempet menjadi cerminan struktur sosio-religius yang menempatkan suami sebagai orang yang harus dihormati dan dipatuhi. Di mana figur seorang kyai dalam kehidupan masyarakat Desa Dempet telah dijadikan sebagai figur utama untuk ditiru dan diteladani dalam kehidupan sehari-sehari. Dengan demikian, interaksi para kyai dengan masyarakat merupakan dualistik yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat Desa Dempet. Oleh karena itu penyusun tertarik untuk melakukan penelitian mengenai pengaruh pemahaman keagamaan terhadap pola relasi suami istri bekerja di Desa Dempet. Kemudian penyusun juga ingin mengetahui dampak yang dihasilkan dari pemahaman keagamaan terhadap suami istri bekerja di Desa Dempet. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan metode penelitian kualitatif dan sifat penelitian deskriptif-analitis. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologis. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam dengan para informan dan observasi. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa pengaruh pemahaman keagamaan terhadap pola relasi suami istri bekerja di Desa Dempet berdasarkan pembagian kerja domestik menghasilkan tiga tipologi, yakni suami menyerahkan semua pekerjaan domestik kepada istri, suami istri mengerjakan masing-masing pekerjaan dengan sendirinya, dan suami istri melakukan pembagian kerja secara seimbang. Adapun pengaruh pemahaman keagamaan terhadap pola relasi suami istri bekerja berdasarkan pengambilan keputusan dalam keluarga yang di hubungkan dengan bidang pengeluaran kebutuhan pokok eputusan dibuat oleh istri sendiri tanpa bermusyawarah dengan suami. Demikian juga dalam bidang pembentukan keluarga keputusan dibuat oleh istri sendiri tanpa bermusyawarah dengan suami dan keputusan dibuat secara musyawarah antara suami dan istri. Dampak dari pemahaman keagamaan terhadap pola relasi suami istri bekerja di Desa Dempet-Demak, yaitu. Pertama, terjadinya pemahaman keagamaan yang bersifat konservatif (80%), yang menghasilkan tipologi suami menyerahkan semua pekerjaan domestik dan pengambilan keputusan kepada istri, meskipun istri ikut memberikan sumbangan ekonomi keluarga. Kedua, terjadinya pemahaman keagamaan yang bersifat moderat (20%), menghasilkan tipologi suami istri sama-sama bekerja dan suami istri sama-sama mengurus pekerjaan domestik dan melakukan pengambilan keputusan dalam keluarga secara bersamasama. Kata Kunci: Pemahaman Agama, Relasi Suami Istri Bekerja, Tugas Domestik, Pengambilan Keputusan. %Z Dr. Lindra Darnela, S.Ag., M.Hum.