%0 Thesis %9 Skripsi %A ALFI AMALIA, NIM. 13531182 %B FAKULTAS USHULUDDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM %D 2018 %F digilib:32400 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Quraish Shihab, Tafsir al-Misbah, Aborsi, al-Qur’an %T MEMBUNUH ANAK DAN IMPLIKASINYA TERHADAP ABORSI (STUDI PENAFSIRAN M. QURAISH SHIHAB DALAM TAFSIR AL-MISBAH) %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32400/ %X Penelitian ini membahas mengenai penafsiran M. Quraish Shihab terhadap ayat-ayat larangan membunuh anak serta implikasinya terhadap kasus aborsi, penelitian ini sendiri berawal dari banyaknya kasus kejahatan yang terjadi terhadap anak, dari mulai kekerasan hingga pembunuhan. Dan pada dewasa ini pembunuhan anak tidak hanya terjadi pada dia yang telah lahir akan tetapi juga pada janin yang masih dalam kandungan (aborsi). Pembahasan mengenai aborsi sendiri tidak dijelaskan secara eksplisit di dalam al-Qur’an, sehingga diperlukan kajian yang lebih mendalam. Sebagai pembatasan kajian, penelitian ini menganalisis penafsiran M. Quraish Shihab tentang ayat-ayat larangan membunuh anak di dalam Al- Qur’an, serta bagaimana implikasinya terhadap kasus aborsi. Dengan menggunakan metode deskriptif, penulis berupaya menemukan gambaran pemikiran M. Quraish Shihab berkenaan dengan ayat-ayat larangan membunuh anak serta bagaimana implikasinya terhadap kasus aborsi. Setelah dilakukan eksplorasi secara mendalam, diketahui bahwa menurut M. Quraish Shihab ayat-ayat larangan membunuh anak bukan hanya diperuntukan untuk anak-anak yang telah terlahir di dunia seperti pandangan beberapa ulama, akan tetapi juga janin yang masih dalam kandungan sebagaimana kasus aborsi yang sering terjadi dewasa ini. M. Quraish Shihab mengemukakan bahwa ada persamaan antara aborsi dengan pembunuhan tersebut, pada dampak menghilangkan nyawa yang telah siap atau berpotensi untuk berpartisipasi dalam tugas kekhalifahan. %Z Dr. Afdawaiza, S. Ag., M. Ag.