eprintid: 32406 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 6 dir: disk0/00/03/24/06 datestamp: 2019-02-27 00:59:46 lastmod: 2019-02-27 00:59:46 status_changed: 2019-02-27 00:59:46 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Umi Tri Annisa Zebua, NIM. 14110104 title: al Qissah al qasirah shawq al habib ila al habib li Taha Husayn (dirasah tahliliyyah simaiyyah Charles Sanders Peirce) ispublished: pub subjects: KA divisions: jur_bsa full_text_status: restricted keywords: cerpen, semiotik, ikon, indeks, dan simbol note: Aning Ayu Kusumawati, S.Ag., M.Si. abstract: Penelitian ini berjudul al Qisshah al Qashirah “Syauq al Habib Ila al Habib” Li Thaha Husein; Dirasah Tahliliyyah Simiyaiyyah Li Charles Sanders Peirce. Penelitian ini mengkaji unsur-unsur semiotik yang diusung oleh Charles Sanders Peirce terfokus pada bagian paling fundamental dari tanda yaitu berupa ikon, indeks, dan simbol di dalam cerpen Syauq al Habib Ila al Habib. Cerpen ini merupakan salah satu judul dalam antologi cerpen ‘Ala Hamish as Sirah, karya Thaha Husein yang menceritakan tentang kehidupan Nabi Muhammad SAW. Thaha Husein adalah seorang penulis, cendekia, sekaligus sastrawan Mesir penerima nobel dalam bidang sastra pada tahun 1973. Cerpen Syauq al Habib Ila al Habib itu sendiri mengisahkan kisah Nabi Muhammad dengan anak angkatnya, yakni Zaid bin Haritsah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan jenis penelitian library research. Maka dari metode tersebut ditemukanlah unsur-unsur semiotik berupa ikon, indeks, dan simbol yang terdapat dari setiap tokoh, alur, setting, monolog serta dialog antar tokoh dalam cerpen Syauq al Habib Ila al Habib. Hasil temuan ketiga unsur semiotik tersebut adalah: ikon: Nabi Muhammad, Zaid bin Haritsah, Haritsah bin Syarahil, Perang Mu’tah, Suku Kalab, Pasar Ukaz, berandal, unta, gurun, tombak, dan api unggun; indeks: kebijaksanaan Nabi Muhammad, kepemimpinan Haritsah, kegelisahan, huru hara, kekuatan bathin, kepatuhan, perjodohan, keperdulian, kecemburuan; dan simbol: malam, istiqamah, masyarakat sosial, toleransi, kesetiaan, air mata, kasih sayang, tombak, Rasulullah SAW, Zaid bin Haritsah, dan api unggun. Ketiga unsur semiotik tersebut banyak ditemukan dalam tiga tokoh utama cerpen, yaitu Nabi Muhammad, Haritsah bin Syarahil, dan Zaid bin Haritsah. Kata kunci: cerpen, semiotik, ikon, indeks, dan simbol date: 2018-05-31 date_type: published pages: 82 institution: UIN Sunan Kalijaga department: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Umi Tri Annisa Zebua, NIM. 14110104 (2018) al Qissah al qasirah shawq al habib ila al habib li Taha Husayn (dirasah tahliliyyah simaiyyah Charles Sanders Peirce). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32406/1/14110104_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32406/2/14110104_BAB-II_sampai_BAB-III.pdf