%0 Thesis %9 Skripsi %A Uu Akhyarudin, NIM. 11120018 %B FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA %D 2018 %F digilib:32431 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K IPNU; Organisasi; Perubahan %P 108 %T PIMPINAN CABANG IPNU SLEMAN TAHUN 2006-2017 %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32431/ %X Setiap organisasi memiliki riwayat pendirian dan perkembangannya masingmasing, sesuai konteks sosial dan waktu yang mengitarinya. Sebagai organisasi yang terbilang cukup tua di Indonesia, IPNU di Cabang Sleman berdiri pada tahun 1979. Padahal pada skala nasional IPNU sudah berdiri sejak 1954 yang notabene para penggagasnya kebanyakan berasal dari kaum muda terpelajar di Yogyakarta Kenyataan ini menunjukkan bahwa keberadaan IPNU di wilayah ini begitu dinamis dan cukup menarik untuk dikaji. Kevakuman kepengurusan Pimpinan Cabang pada periode 2005-2007 menjadi salah satu peristiwa penting dalam sejarah IPNU di Sleman. Dengan berbagai pertimbangan situasi tersebut dan atas berbagai dorongan eksternal maupun internal IPNU Sleman mengalami perubahan yang cukup signifikan dalam hampir satu dekade terakhir. Pada masa-masa ini banyak dicanangkan program-program pembaharuan dan pengembangan organisasi, utamanya pada aspek kelembagaan. Dalam rentang waktu delapan tahun PC IPNU Sleman sudah memiliki tujuh PAC. Di samping akselerasi pengembangan organisasi, letak geografis (sebagian perkotaan dan sebagian pegunungan) dan keragaman demografis seperti kader berkarakter urban vs pinggiran, lokal vs pendatang maupun pelajar vs pemuda kreatif menjadi poin tambah bagi keunikan IPNU Sleman di banding IPNU di kabupaten lainnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan Sosiologi. Adapun teori yang digunakan adalah teori perubahan dan pengembangan organisasi. Sedangkan metode yang digunakan adalah metode sejarah dengan mengimplementasikan tahapan heuristik, verifikasi sumber, interpretasi dan historiografi. Metode sejarah digunakan agar dapat dicapai pemahaman yang bersifat kronologis terhadap perubahan-perubahan organisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan strategi tertentu akhirnya perubahan dan pengembangan keorganisasian dapat dilakukan. Sejak 2006, sudah dilakukan banyak sekali upaya pembenahan. Ini terbukti dari berubahnya penekanan organisasi yang sebelumnya disibukkan oleh penataan internal ke pemberdayaan kader tingkat bawah. Meningkatnya jumlah PAC juga menjadi indikator penting yang menunjukkan perubahan signifikan dalam organisasi. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkaya keilmuan di bidang kesejarahan. Utamanya kajian-kajian yang melibatkan tema keorganisasian, komunitas, dan semacamnya. %Z Dr Imam Muhsin, M.Ag