TY - THES N1 - Dr. Fatimah Husein, MA, Ph.D. ID - digilib32570 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32570/ A1 - INDRIA HARTIKA RUKMANA, NIM. 12510072 Y1 - 2018/02/01/ N2 - Barat dan Timur merupakan sebuah istilah yang problematis sepanjang sejarah termasuk ideologi yang berkembang didalamnya. Barat dengan semangat orientalisme telah mengukir sejarah seanjang masa yang secara tidak langsung telah membentuk Timur beserta sifat-sifatnya. Hal ini menimbulkan beragam respon dan tantangan yang dihadapi oleh peradaban Timur sendiri. Salah satu istilah yang dimunculkan oleh Timur adalah oksidentalisme. Dalam skripsi ini penulis menelusuri apakah istilah oksidentalisme yang dimunculkan oleh Timur tersebut sudah dapat dikategorikan sebagai sebuah ideologi pemikiran atas Barat. Metode yang digunakan penulis yaitu metode analisis data dengan menelusuri data-data terkait oksidentalisme untuk ditelusuri definisi dan awal kemunculan istilah oksidentalisme. Merujuk salah satu artikel Madjid Fakhry yang berjudul ?The Search for Cutural Identity in Islam: Fundamentalism and Occidentalism? penulis menemukan kategorisasi oksidentalis yang diberikan untuk beberapa pemikir Muslim di Mesir yaitu Thaha Husein dan Qasim Amin. Selain pemikir Muslim tersebut, penulis juga menelususri pemikiran Hasan Hanafi yang sering dijadikan sumber rujukan beberapa tulisan terkait oksidentalisme. Dengan menelusuri pemikiran mereka, penulis dapat menganalisis apakah mereka dapat dikategorikan sebagai oksidentalis sebagaimana orientalis dalam melakukan kajian atas Timur. Penulis di sini menyimpulkan bahwa pemikir Muslim yang dikategorikan sebagai oksidentalis belum sepenuhnya dapat dikategorikan sebagai oksidentalis dan belum dapat membentuk oksidentalisme sebagai ideologi pemikiran yang dimiliki Timur atas Barat. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Dekontruksi oksidentalisme M1 - skripsi TI - DEKONSTRUKSI OKSIDENTALISME AV - restricted EP - 114 ER -