%A NIM. 14110076 Nita Indarwati %O Drs. Khairon Nahdiyin, MA %T Al naqd 'ala tarjamah Abu Fahdina al Husna al Indonesiyah li kitab ayyuha al walad li Abu Hamid al Ghazaliy %X Penelitian ini adalah kritik terhadap terjemahan kitab Ayyuha> al-Walad karya Imam Al-Ghozali oleh Abu Fahdinal Husna. Umumnya, ada dua hal yang dikedepankan dalam melakukan kritik, yakni kebenaran dan kesalahan. Adapun kritik yang difokuskan peneliti dalam penelitian ini adalah kritik terhadap kesalahan, karena di dalam terjemahan Abu Fahdinal Husna ini ditemukan banyak kesalahan yang fatal. Dengan penelitian ini, peneliti berusaha mengungkap berbagai macam bentuk kesalahan yang terdapat dalam terjemahan kitab Ayyuha> al-Walad yang kemudian diberi judul Misteri Ilmu Nafi’. Penelitian yang dilakukan oleh peneliti ini bertumpu pada teori terjemah milik Peter Newmark. Adapun metode yang digunakan dalam menganalisis data adalah metode deskriptif analisis. Peneliti menyajikan teks asli dan terjemahan, kemudian menganalisis keduanya. Dari situ, peneliti dapat mendeskripsikan bentuk-bentuk kesalahan dalam penerjemahan. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa secara garis besar, kesalahankesalahan penerjemahan bermuara pada dua titik, yakni (1) kesalahan linguistik, yaitu kesalahan yang timbul sebagai akibat dari ketidaktahuan terhadap gramatikal. Ini bisa terjadi dalam sintaksis maupun morfologis. Kesalahan sintaksis terjadi dalam susunan kalimat, sedangkan kesalahan morfologis terjadi dalam bentuk kata. (2) kesalahan referensial. Kesalahan ini terjadi sebagai akibat dari kurangnya pengetahuan dan wawasan penerjemah tentang topik yang diusung oleh teks. Kesalahan ini mencakup penggunaan diksi, penambahan, dan pengurangan. Adapun setelah mengemukakan analisis, peneliti memberikan alternatif terjemahan yang lebih tepat sebagai bentuk perbaikan terhadap kesalahan-kesalahan yang ada. Kata kunci: Abu Hamid al-Ghazali, terjemahan, kritik terjemah. %K Abu Hamid al-Ghazali, terjemahan, kritik terjemah. %D 2018 %I UIN Sunan Kalijaga %L digilib33012