@phdthesis{digilib33032, month = {August}, title = {Tarjamah kitab quwwat al hub wa al tasamuh li Ibrahim al faqiy wa mashkalah tarjamah al tarakib fih (dirasah tahliliyyah fi al tarjamah)}, school = {UIN Sunan Kalijaga}, author = {NIM. 14110093 Nisli Eka Prasiwi}, year = {2018}, note = {Dr. H. Ibnu Burdah, S.Ag., MA}, keywords = {Quwwatu al-Hub wa at-Tasamuh, Tarkib Washfi, Tarkib Idhafy, Tarkib Maushuly, Tarkib badaly.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33032/}, abstract = {Penerjemahan merupakan proses pengalihan pesan dari bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran. Aktifitas terjemah dinilai penting karena dapat memudahkan untuk mengakses sebuah ilmu pengetahuan yang ditemukan oleh masyarakat tertentu untuk dipahami oleh masyarakat lain yang berbeda bahasa. Namun, dalam melakukan penerjemahan seorang penerjemah tidak terlepas dari suatu problem. Problem-problem yang dihadapi oleh penerjemah itu dapat digolongkan ke dalam dua problem, yaitu problem linguistik dan problem non-linguistik. Peneliti menemukan beberapa problem dalam proses penerjemahan buku Quwwata al-Hub wa at-Tasamuh karya Dr. Ibrahim Elfiky ini, khususnya dalam penerjemahan frasa dari bahasa Arab ke dalam Bahasa Indonesia. Buku karya Dr. Ibrahim Elfiky ini merupakan buku motivasi diri agar selalu memiliki perasaan positif. Dengan penerjemahan buku ini, peneliti berharap dapat memberikan beberapa pengetahuan yang terkandung dalam buku tersebut pada masyarakat dalam bahasa sasaran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis, sedangkan metode yang digunakan dalam menerjemahkan buku ke dalam bahasa Indonesia adalah metode penerjemahan komunikatif yang diusung oleh Newmark. Metode ini bertujuan untuk mengalihkan makna kontekstual teks bahasa sumber secara akurat ke dalam bahasa sasaran agar hasil terjemahan dapat berterima dan mudah dipahami oleh pembaca bahasa sasaran. Hasil yang dicapai oleh peneliti dari penelitian ini adalah, bahwa terdapat bebrapa cara atau metode yang dapat digunakan dalam menerjemahkan frasa dalam bahasa Arab ke dalam bahasa Indonesia, yakni: 1) tarkib wasfy (dengan penambahan kata yang, dan tanpa penambahan kata yang); 2) tarkib idhafy ( penerjemahan harfiyah (tanpa menambah kata atau merubah makna), penambahan (menambahkan makna dari huruf jar), perubahan sharfiyah (mengartikan isim masdar dengan makna fi?il); 3) tarkib maushuly dengan penerjemahan harfiyah; 4) tarkib badaly dengan penerjemahan harfiyah. Kata kunci: Quwwatu al-Hub wa at-Tasamuh, Tarkib Washfi, Tarkib Idhafy, Tarkib Maushuly, Tarkib badaly.} }