%0 Thesis %9 Skripsi %A NUR ALFIANI SAFITRI, NIM. 14410048 %B FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN %D 2018 %F digilib:33203 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Program Pondok Pesantren, Perilaku Kemandirian %P 155 %T PENGARUH PROGRAM PONDOK PESANTREN TERHADAP PERILAKU KEMANDIRIAN SANTRI DI PONDOK PESANTREN IBNUL QOYYIM PUTRI YOGYAKARTA %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33203/ %X Latar belakang penelitian ini adalah dari keunikan pada kurikulum yang diterapkan oleh Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri Yogyakarta, yakni program-program yang berbeda dengan pondok pesantren pada umumnya meliputi program mudabbiroh, bahasa, muballigh hijrah, amaliyah tadris dan sebagainya. Selain dari pada itu, terdapat beberapa permasalahan terkait dengan perilaku kemandirian santri tahun pertama di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri Yogyakarta, yakni perilaku santri yang cenderung sering murung, manja, menangis serta bergantung pada orang tua dan ustadzah di pondok. Oleh karena itu perlu diadakan penelitian tentang pengaruh program pondok pesantren terhadap perilaku kemandirian santri di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh program pondok pesantren dalam meningkatkan perilaku kemandirian santri di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri Yogyakarta. Populasi penelitian ini adalah seluruh santri di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri Yogyakarta tahun pelajaran 2017/2018 sebanyak 322 santri. Pengambilan sampel dilakukan dengan pertimbangan tertentu (sampling purposive) sehingga sampel dalam penelitian ini yaitu 40 santri kelas VII Mts yang sebelumnya belum pernah tinggal di Pondok Pesantren, dan 40 santri kelas XI MA yang menjabat sebagai mudabbiroh. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode angket, wawancara semi-terstruktrur dan dokumentasi. Analisis instrumen meliputu analisis validitas dan reliabilitas. Hasil analisis validitas menunjukkan dari 33 butir angket terdapat 23 butir terbukti valid, sedang hasil reliabilitas menunjukkan koefisien reliabilitas sebesar 0,720 dan dinyatakan reliabel. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Mann-Whitney UTest untuk mengetahui apakah ada perbedaan nilai antar dua kelompok atau tidak. Hasil penelitian menunjukan bahwa, melalui analisis uji Mann-Whitney UTest, diperoleh hasil Asym. Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 untuk kelompok santri sebelum mendapat program dengan santri setelah mendapat program. Dasar pengambilan keputusan dengan taraf signifikasi sebesar 5% yaitu apabila nilai signifikasi (sig) < 0.05, maka Ho ditolak dan jika signifikasi (sig) > 0.05 maka Ho diterima. Dari hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa Asym. Sig. (2- tailed) 0,000 < 0,05, yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima, yang artinya terdapat perbedaan yang siginfikan antara perilaku santri sebelum mendapat program pondok pesantren dengan santri setelah mendapat program pondok pesantren. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh program pondok pesantren terhadap perilaku mandiri santri di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri Yogyakarta. %Z Dr. Eva Latipah, M.Si