%A NIM. 14410050 AHMAD ASMUI %O Drs. H. Radino, M.Ag. %T IMPLEMENTASI METODE SOROGAN DALAM PEMBELAJARAN FIQIH KELAS 2 WUSTHO B MADRASAH DINIYAH NURUL UMMAH KOTAGEDE YOGYAKARTA %X Latar belakang penelitian ini adalah dalam dunia pendidikan tidak dapat dilepaskan dari metode pembelajaran dalam sebuah kegiatan belajar mengajar. Persoalan metode pembelajaran ini menarik karena Salah satu faktor yang menentukan corak kegiatan belajar dan pembelajaran adalah metode pembelajaran. Metode Sorogan adalah salah satu metode pembelajaran klasik yang sampai sekarang masih diterapkan di semua kelas Madrasah Diniyah Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta. Seperti apa sih implementasi metode Sorogan yang klasik ini diterapkan di Madrasah Diniyah Nurul Ummah khususnya dalam pembelajaran Fiqih kelas 2 Wustho, apakah sama dengan metode sorogan dikelas yang lain, atau sama seperti pada umumnya. Oleh karena itu, perlu adanya penelitian mengenai penerapan atau Implementasi metode Sorogan dalam pembelaran Fiqih kelas 2 Wustho Madrasah Diniyah Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Implementasi metode Sorogan yang diterapkan dalam pembelajaran Fiqih kelas 2 Wustho Madrasah Diniyah Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta. Penulis juga ingin mengetahui kendala-kendala selama pelaksanaan metode Sorogan dan Solusi untuk mengatasi Kendala-kendala tersebut. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Field Research. Adapun pengumpulan datanya menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan dua metode yaitu deskriptif kualitatif dan analisis isi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa :1) Implementasi metode Sorogan dalam pembelajaran Fiqih kelas 2 Wustho Madrasah Diniyah Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta menggunakan sisiten Face to Face dan sistem Kubu. 2) kendala-kendala implementasi metode sorogan dalam pembelajaran Fiqih kelas 2 Wustho Madrasah Diniyah Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta meliputi kendala keistiqomahan, kesibukan dan kendala proses Sorogan. 3) Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala tersebut oleh ustadz maupun santri yaitu dengan penanaman jiwa pengabdian, membuat jadwal kegiatan dan didesai sesantai mungkin tapi serius seperti bolehnya membawa makanan atau minuman ketika Sorogan. %K Implementasi, Metode Sorogan, Pembelajaran Fiqih, Kelas 2 Wustho %D 2018 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %L digilib33212