@phdthesis{digilib33473, month = {April}, title = {KECERDASAN LINGUISTIK PADA METODE SOROGAN DALAM PEMBELAJARAN KITAB KUNING DI KELAS 1 MARHALAH 3 MADRASAH DINIYAH NURUL UMMAH PUTRI KOTAGEDE YOGYAKARTA}, school = {UIN Sunan Kalijaga}, author = {NIM: 13420026 Anis Rumaitsa}, year = {2018}, note = {M. Jafar Shodiq, S.Pd.I., M.SI}, keywords = {Kitab Kuning, Teknik Sorogan, Kecerdasan Linguistik.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33473/}, abstract = {Latar belakang penelitian ini adalah berkembangnya dunia pendidikan dan seluruh elemen-elemennya mengalami inovasi termasuk metode, teknik, sumber belajar dan media pembelajaran khususnya dalam pendidikan bahasa Arab. Tetapi kekhasan yang dimiliki oleh sistem pendidikan pondok pesantren adalah masih mempertahankan pada penggunaan kitab kuning (sebagai sumber belajar) dengan menggunakan metode pembelajaran yang khas. Metode yang digunakan tersebut adalah metode Sorogan. Menilik bahwa Sorogan digunakan untuk mengkaji kitab kuning dan bahasa Arab, kemudian penulis melakukan penelitian dalam analisis kecerdasan linguistik terhadap metode tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kecerdasan linguistik dicapai melalui kegiatan-kegiatan belajar di dalamnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bertempat di Madrasah Diniyah Nurul Ummah Putri Kotagede Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data yang telah diperoleh diperiksa dengan triangulasi sumber dan dianalisis melalui tiga tahapan, yaitu reduksi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan/verifikasi oleh penulis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Pembelajaran kitab kuning dengan menggunakan teknik Sorogan telah mencerminkan beberapa kegiatan yang sesuai dengan aspek kecerdasan linguistik yang termasuk dalam kegiatan performansi, yaitu membaca kitab kuning tanpa harakat, berdiskusi guna menjawab pertanyaan atau membahas permasalahan seputar qowa{\ensuremath{>}}id maupun fiqih sebagai materi kitab tersebut, berbicara yaitu mempresentasikan pemahaman terhadap isi kitab kuning (Terjemah Maknawiy), dan menyimak \& mendengarkan terhadap penjelasan, koreksi, maupun pengayaan dari ustaz{\ensuremath{|}}ah. 2) Melalui kegiatan performansi dalam metode Sorogan, siswa dapat mencapai indikator-indikator kecerdasan linguistik. Kata Kunci : Kitab Kuning, Teknik Sorogan, Kecerdasan Linguistik.} }