eprintid: 33738
rev_number: 10
eprint_status: archive
userid: 12259
dir: disk0/00/03/37/38
datestamp: 2019-03-12 03:18:45
lastmod: 2019-03-12 03:18:45
status_changed: 2019-03-12 03:18:45
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: RANYKA MIFTAKHUL JANNAH, NIM. 14380051
title: PENEGAKAN HUKUM ATAS PERLINDUNGAN KONSUMEN
PADA WARUNG LESEHAN
(STUDI KAWASAN WISATA MALIOBORO YOGYAKARTA)
ispublished: pub
subjects: eko_sya
divisions: ek_syariah
full_text_status: restricted
keywords: Perlindungan Konsumen, PERDA Kepariwisataan, Penegakan
Hukum
note: DRS. KHOLID ZULFA, M.SI.
abstract: Penelitian ini membahas mengenai penegakan hukum atas perlindungan
konsumen pada warung lesehan Malioboro Yogyakarta. Malioboro merupakan
wisata yang menjadi ciri khas di kota Yogyakarta, maka perlu dijaga citra dan
eksistensinya. Problem yang menjadi kegelisahan saat ini yaitu kasus yang
berkaitan dengan pelanggaran hak-hak konsumen. Pelanggaran tersebut terjadi
pada warung lesehan yang berada di kawasan Malioboro. Berdasarkan kasus
pelanggaran hak-hak konsumen, penelitian ini lebih ditekankan pada penegakan
hukum atas perlindungan konsumen pada warung lesehan, berdasarkan
Peraturan Daerah No.4 Tahun 2010 tentang penyelenggaraan kepariwisataan.
Pokok masalah untuk penelitian ini yaitu kasus–kasus pelanggaran hak-hak
konsumen apakah yang terjadi di warung lesehan wisata Malioboro Yogyakarta,
dan bagaimana penegakan hukum perlindungan konsumen di warung lesehan
wisata Malioboro Yogyakarta berdasarkan PERDA No. 4 Tahun 2010 tentang
penyelenggaraan kepariwisataan.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan masalah berupa
sosiologis yaitu penedekatan yang berhubungan dengan keadaan masyarakat
yang dikaitkan dengan penegakan hukum atas perlindungan konsumen pada
warung lesehan Malioboro. Penelitian ini menekankan sejauh mana pemerintah
daerah menyikapai dan menindak lanjuti kasus-kasus yang berhubungan dengan
pelanggaran hak-hak konsumen atau wisatawan. Mengenai obyek penelitian ini
yaitu pada warung lesehan di kawasan Malioboro Yogyakarta, untuk subyek
peneltian ini yakni pelaku usaha warung lesehan, konsumen warung lesehan dan
pihak dari Dinas pariwisata.
Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa kasus pelanggarang
hak-hak konsumen warung lesehan Malioboro yaitu pelanggaran hak untuk
mendapatkan kenyamanan dan dilayani secara benar, hak untuk mendapatkan
informasi yang benar dan tidak dirugikan, hak untuk mendapatkan produk sesuai
dengan nilai tukar yang diberikan. Penegakan hukum atas kasus-kasus
pelanggaran hak konsumen di warung lesehan Malioboro berdasarkan PERDA
No.4 Tahun 2010 tentang penyelenggaraan kepariwisataan kota yogyakarta
masih lemah, karena belum memberikan pertanggungjawaban kepada konsumen
dan belum menjamin kepastian hukum. Jika dilihat dari sudut pandang hukum
syariah, kasus-kasus tersebut bertentangan dengan dalil Q.S An-nisa‟ ayat 29,
bahwa jual beli dilarang apabila dilakuakan dengan cara tidak baik atau batil.
Kendala penegakan hukum yaitu peraturan PERDA yang masih kurang,
kurangnya sosialisasi tentang hak-hak konsumen dan tentang tata cara
pengaduan, pihak penegak hukum mengalami kesulitan dalam memantau
pengaduan dari wisatawan sehingga kasus tersebut tidak ditindak lanjuti secara
efektif.
date: 2018-11-19
date_type: published
pages: 166
institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
department: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM
thesis_type: skripsi
thesis_name: other
citation:   RANYKA MIFTAKHUL JANNAH, NIM. 14380051  (2018) PENEGAKAN HUKUM ATAS PERLINDUNGAN KONSUMEN PADA WARUNG LESEHAN (STUDI KAWASAN WISATA MALIOBORO YOGYAKARTA).  Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.   
document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33738/1/BAB%20I%2C%20V%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33738/2/BAB%20II%2C%20III%2C%20IV.pdf