TY - THES N1 - Dr. Khadiq, M. Hum ID - digilib34030 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34030/ A1 - NISA UL HIKMAH, NIM. 162210001 Y1 - 2018/08/30/ N2 - Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya adat setelah kelahiran bayi yaitu adat Peucicap Aneuk di Aceh Besar. Adat Peucicap Aneuk di Aceh Besar sudah dilakukan oleh masyarakat Aceh Besar secara turun temurun. Melalui dakwah kultural tokoh masyarakat membangkitkan kembali budaya lokal yang mempunyai nilai-nilai keislaman. Metode dakwah yang digunakan adalah metode dakwah bil hal yang berkaitan erat dengan komunikasi nonverbal. Adat Peucicap Aneuk bukan hanya ceremonial semata tetapi adat ini dianggap penting oleh masyarakat untuk masa depan bayi. Setiap simbol pada Adat Peucicap Aneuk tersebut memiliki pesan-pesan keIslaman yang diwarisi secara turun temurun oleh masyarakat Aceh Besar. Melalui tinjauan komunikasi nonverbal penulis ingin mengamati proses adat Peucicap Aneuk serta mengidentifikasi simbol-simbol yang merupakan bagian dari komunikasi nonverbal untuk dapat lebih memahami pesan-pesan yang disampaikan. Dalam hal ini simbol yang digunakan tersebut adalah simbol kultural yang dimana simbol tersebut melatarbelakangi suatu kebudayaan daerah. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menghasilkan penelitian kualitatif deskriptif dengan judul Dakwah Kultural (Adat Peucicap Aneuk di Aceh Besar Tinjauan Komunikasi Nonverbal). Rumusan masalah yang penulis ajukan dalam penelitian ini adalah bagaimana proses komunikasi nonverbal pada Adat Peucicap Aneuk di Aceh Besar dan apa pesan-pesan dakwah kultural yang tersirat dalam adat tersebut. Metode yang digunakan adalah metode historis dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah, pertama pada proses dari adat Peucicap Aneuk, perlengkapan-perlengkapannya harus terlebih dahulu menyediakan yang terdiri dari air Zamzam, kurma nabi atau zabit, buah-buahan, Al-Qur?an, paha dan hati ayam kampung yang sudah dipanggang dan viii sebelum prosesi adat dimulai, terlebih dahulu dilakukan prosesi 'peusijuek' kepada bayi. Adat Peucicap Aneuk dilakukan sebelum 44 hari kelahiran bayi. Proses tersebut dilakukan secara teratur. Kedua, Semua perlengkapan pada adat Peucicap Aneuk memiliki pesan-pesan dakwah kultural. Pesan tersebut disampaikan melalui budaya lokal Aceh Besar oleh tokoh masyarakat agar mudah diterima masyarakat. Dakwah tersebut pun disebut dengan dakwah bil hal yang artinya kegiatan dakwah yang dilakukan dengan nyata atau perbuatan. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Dakwah Kultural KW - Adat Peucicap Aneuk KW - Komunikasi Nonverbal M1 - skripsi TI - DAKWAH KULTURAL (ADAT PEUCICAP ANEUK DI ACEH BESAR TINJAUAN KOMUNIKASI NONVERBAL) AV - restricted EP - 188 ER -