TY - THES N1 - Dr. Maizer Said Nahdi, M.Si. ID - digilib34115 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34115/ A1 - FARADILLA AZIZA, NIM. 11640019 Y1 - 2018/08/13/ N2 - Etnobotani menggambarkan dan menjelaskan kaitan antara budaya manusia dan kegunaan tanaman. Penelitian dilakukan di Padukuhan Jurug, Giriwungu, Panggang, Gunungkidul pada bulan November hingga Desember 2017. Tujuan penelitian ini untuk mempelajari tanaman obat yang dimanfaatkan, nilai guna jenis, penyakit yang disembuhkan, organ yang digunakan dan cara pengolahan tanaman bekhasiat obat oleh masyarakat di Padukuhan Jurug. Metode yang digunakan gabungan antara kualitatif dan kuantitatif, wawancara dilakukan secara In-dept interview dengan 45 responden yang dipilih secara Snawball sampling. Hasil penelitian menunjukkan masyarakat yang memanfaatkan tanaman berkhasiat obat sebagian besar berusia 60 tahun, pendidikan Sekolah Dasar, mata pencaharian sebagai petani. Tanaman obat yang ditemukan berjumlah 45 famili yang terdiri dari 75 spesies. Nilai guna jenis (UVs) tertinggi dijumpai pada Bauhinia purpurea (0,53), disusul oleh Zingiber officinale (0,47) dan Amaranthus spinousus (0,44). Pemanfaatan tanaman obat digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit ringan hingga berat. Organ tanaman yang paling banyak digunakan adalah daun (44%), disusul oleh buah (14%) dan rimpang (8%). Sebagian besar tanaman obat digunakan dengan cara direbus (47%), dimakan langsung (45%) dan dibalurkan (44%). PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Etnobotani KW - Tanaman Obat KW - In-depth interview KW - Snowball sampling KW - Nilai guna jenis (UVs) M1 - skripsi TI - KAJIAN ETNOBOTANI TANAMAN BERKHASIAT OBAT DI PADUKUHAN JURUG, GIRIWUNGU, PANGGANG, GUNUNGKIDUL AV - restricted EP - 71 ER -