@phdthesis{digilib34135, month = {September}, title = {PERBANDINGAN EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava L.) DAN DAUN MANGGA ARUMMANIS (Mangifera indica L.) SEBAGAI AGEN BIOKONTROL TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Aeromonas hydrophila SECARA IN VITRO}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM. 14640002 Brilinda Putri Handika}, year = {2018}, note = {Erny Qurotul Ainy, M.Si.}, keywords = {antibakteri, Motile Aeromonas Septicema, daun Jambu Biji (Psidium guajava L.), daun Mangga Arummanis (Mangifera indica L.) dan Aeromonas hydrophila.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34135/}, abstract = {Aeromonas hydrophila merupakan patogen penyebab penyakit MAS (Motile Aeromonas Septicema) atau penyakit bercak merah pada ikan air tawar. Pencegahan dan pengobatan terhadap serangan bakteri dilakukan dengan pemberian obat-obatan berbahan kimia sintetik yang penggunaannya secara terusmenerus dapat menyebabkan efek samping pada organ tubuh ikan. Oleh karena itu, perlu alternatif pengganti antibiotik yang ramah lingkungan yang berasal dari tumbuhan. Daun Jambu Biji dan daun Mangga Arummanis merupakan tanaman obat tradisional yang jumlah bahannya melimpah serta mudah terurai secara alami di perairan. Kedua tanaman tersebut mengandung senyawa metabolit sekunder yang bersifat antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh alternatif antibakteri nabati yang ramah lingkungan untuk menghambat pertumbuhan bakteri A. hydrophila penyebab penyakit MAS pada budidaya air tawar. Uji antibakteri ekstrak etanol daun Jambu Biji dan daun Mangga Arummanis menggunakan metode difusi cakram dengan varisasi 4 konsentrasi, yaitu 5\%, 10\%, 15\% dan 20\%. Nilai Konsentrasi Hambat Minimum ekstrak etanol daun Jambu Biji dan daun Mangga Arummanis pada konsentrasi 5\%. Ekstrak etanol daun Mangga Arummanis cenderung memiliki efek yang baik dalam menghambat bakteri A. hydrophila dari pada ekstrak etanol daun Jambu Biji. Senyawa aktif yang terdapat pada ekstrak etanol daun Jambu Biji dan daun Mangga Arummanis dapat menghambat bakteri A. hydrophila dengan cara merusak membran sel yang ditandai dengan adanya kebocoran asam nukleat dan protein.} }