%A NIM. 14480132 ATIKA FAUZIYAH %O Dr. H. Sedya Santosa, S.S., M.Pd., %T PENDIDIKAN DENGAN MODELLING UNTUK MENWNBUHKAN MORAL PESERTA DIDIK KELAS 3 DI MIN 4 GUNUNGKIDUL %X Telah menjadi pengetahuan umum, bahwa dalam penumbuhan moral seorang anak dibentuk oleh keadaan sekelilingnya. Manusia dan lingkungan hidup memiliki hubungan yang saling ketergantungan dan timbal balik. Pendidikan formal adalah salah satu lingkungan di mana seorang anak sebagai peserta didik terbentuk berdasarkan pola pendidikan dan situasi yang ada. Seperti halnya modeling yang berupa pencontohan dan peniruan yang cenderung dilakukan oleh anak-anak diusia SD/MI. Berdasarkan latar belakang tersebut dapat ditarik rumusan yakni 1) Bagaimana pendidikan dengan modeling untuk peserta didik kelas 3 di MIN 4 Gunungkidul, 2) Bagaimana bentuk-bentuk nilai moral yang didapatkan melalui pendidikan dengan modeling pada peserta didik kelas 3 di MIN 4 Gunungkidul. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif. Tempat yang digunakan dalam penelitian ini adalah di MIN 4 Gunungkidul yang terletak di Semenrejo, Pulutan, Wonosari, Gunungkidul. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah kepala madrasah, wali kelas 3, guru yang mengajar di kelas 3, dan beberapa peserta didik kelas 3. Metode pengumpulan data menggunakan observasi partisipan, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Teknik analisi data meliputi pengumpulan data, data reduction, data display, dan conclusion drawing. Teknik pemeriksaan data dengan cara menggabungkan berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang telah ada. Adapun triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi teknik dan sumber. Hasil penelitian menunjukan pendidikan dengan modeling atau dengan kata lain keteladanan sudah selayaknya dilakukan oleh berbagai kalangan guru mengingat peserta didik terutama anak-anak usia MI merupakan masa dimana mereka akan meniru apa yang dilakukan oleh guru ataupun perangkat sekolah lainnya. Modeling disini lakukan secara berangsur-angsur karena peserta didik kelas 3 merupakan peserta didik di masa peralihan dari kelas bawah ke kelas atas yang memang lebih cenderung meniru tingkah laku yang dilakukan oleh perangkat sekolah yang dibiasakan dan telah menjadi kebiasaan yang dilakukan dalam kegiatan sehari-hari. Peserta didik kelas 3 di MIN 4 Gunungkidul dapat mengikuti modelnya yakni guru, dengan memberikan keteladanan yang sepantasnya ditiru oleh peserta didiknya, terkhusus pada kelas 3. Bentuk-bentuk nilai moral yang didapatkan melalui pendidikan dengan modeling pada peserta didik kelas 3 di MIN 4 Gunungkidul peserta didik masih melakukan peniruan, memperhatikan contoh/ teladan yang diberikan guru ataupun pengajar tentang sikap moral seperti: disiplin diri, toleransi, keadilan, kejujuran, dan kerja sama dengan baik. Disini guru memiliki peran sentral bagi perkembangan moral peserta didik. %K Social Learning, Perkembangan Moral %D 2018 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %L digilib34430