eprintid: 34579
rev_number: 10
eprint_status: archive
userid: 77
dir: disk0/00/03/45/79
datestamp: 2019-04-12 09:04:36
lastmod: 2019-04-12 09:04:36
status_changed: 2019-04-12 09:04:36
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: ALI IMRAN, NIM. 14531001
title: AMANAH DALAM AL-QUR’ĀN (KAJIAN TAFSIR TEMATIK)
ispublished: pub
subjects: iath
divisions: jur_ial
full_text_status: restricted
keywords: Amanah, kajian tafsir tematik
note: Prof. Dr. Suryadi, M.Ag.
abstract: Kata amanah sudah tidak asing lagi didengar, karena sudah menjadi bahasa
sehari-hari, namun apakah penggunaan kata amanah itu sudah tepat dan sesuai
dengan konteks seperti apa yang dipaparkan, digambarkan dan dijelaskan dalam al-
Qur’ān. Meskipun pada umumnya implementasi kata amanah dalam kehidupan
sehari-hari acap kali dikaitkan dengan kepercayaan, pekerjaan, tugas, perintah,
tanggungjawab dan materi bahkan menyangkut kredibilitas seseoraang. Maka
tulisan ini mencoba membuktikan masalah-masalah tersebut dan berusaha mencari
hal lain yang ditawarkan oleh al-Qur’ān terhadap fenomena kata amanah.
Kata amanah dalam al-Qur’an cukup banyak, kurang lebih sembilan belas
ayat yang mengandung kata amanah dengan lafadz asli ( أمانة ) dan derivasinya
seperti lafadz . Diantara ayat-ayat tersebut adalah QS. al-Baqarah: 283, QS. Ali Imrān : 75, QS. al-Nisā’: 58, QS. al- Anfāl: 27. Q.S Al-A‘rāf : 68; Q.S Yūsuf : 54; Q.S Al-Syu‘ara’ : 107, 125, 143, 162, 178, Q.S Al-Naml : 39; QS. al-Aḥzāb: 72, QS. al-Mu’minūn: 8, QS. al-Ma‘arij: 32
dan 193; Q.S Al-Qaṣāṣ : 26; Q.S Al-Dukhān :18; dan Q.S Al-Takwīr : 21.
Disamping itu ada beberapa lafadz dalam al-Qur’ān yang seringkali dimaknai
dengan amanah yaitu kata Risālah ( رسالة ) juga sebanyak 6 kali, yaitu dalam QS. Al-
Mai’dah: 67, QS. Al-A‘rāf: 62,68,79,93, QS. Hūd : 57; kata al-Balāgu ( البلغ ), juga
terdapat di 6 tempat yaitu: QS. Al-Mā’idah : 92,99, al-Nūr: 54, QS. Al-Naḥl :
35,82,dan QS al-Ṭagābūn: 12; kata Qauli ( قولي ) sekali dalam QS. Ṭāhā: 94.
Dari hasil penelitian lafadz-lafadz tersebut diketahui bahwa amanah
memang memiliki kaitan dengan konteks-konteks yang sering ditemui dalam
keseharian sosial masyarakat, seperti iman, aman, tanggungjawab, ikhlas, jujur
(integrity), istiqamah, dapat dipercaya (reliable), titipan, segala sesuatu yang
diperintahkan Allah kepada hamba-Nya, tanggung jawab (charge), ketentraman
(feel safe), kesetiaan (faithfullness), adil (fair) dan kepercayaan (trust). Pada
hakikatnya amanah bersumber dari Allah SWT. Namun dapat melalui beberapa
perantara seperti malaikat, nabi, manusia bahkan jin. Sementara pengemban
amanah itu sendiri pada dasarnya adalah manusia namun tidak dapat dipungkiri ada
beberapa pihak yang dalam al-Qur’ān disebutkan juga sebagai pengemban amanah
seperti nabi, malaikat dan jin. Sehingga beberapa pihak tersebut bisa dikategorikan
menyandang amanah ganda yaitu pembawa segaligus pelaksana amanah terutama
dari kalangan para nabi.
date: 2018-08-13
date_type: published
pages: 168
institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
department: FAKULTAS USHULUDDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM
thesis_type: skripsi
thesis_name: other
citation:   ALI IMRAN, NIM. 14531001  (2018) AMANAH DALAM AL-QUR’ĀN (KAJIAN TAFSIR TEMATIK).  Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.   
document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34579/1/14531001_BAB-I_V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf
document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34579/2/14531001_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf