%0 Thesis %9 Skripsi %A HILMAWATI, NIM: 15840007 %B Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam %D 2019 %F digilib:34633 %I UIN Sunan Kalijaga %K Konflik peran, ambiguitas peran, kelebihan peran, stress arousal, burnout, kinerja auditor, etika kerja Islam. %P 242 %T STRES PERAN, STRESS AROUSAL, BURNOUT, DAN KINERJA AUDITOR EKSTERNAL DI INDONESIA: EFEK MODERASI DARI ETIKA KERJA ISLAM %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34633/ %X Penelitian ini menguji pengaruh stress arousal dan burnout sebagai mediator hubungan negatif antara stres peran dan kinerja auditor juga etika kerja Islam sebagai variabel moderasi diantara sampel auditor eksternal yang bekerja di Kantor Akuntan Publik (KAP) di Indonesia. Penelitian ini memperluas penelitian sebelumnya yang telah diuji oleh Smith et al (2017) dengan mengevaluasi model yang secara simultan menggabungkan stress arousal dan tiga konstruk dasar dari burnout yaitu kelelahan emosional, depersonalisasi, dan penurunan prestasi kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stres peran dimediasi oleh stress arousal dan burnout memiliki pengaruh negatif terhadap kinerja auditor. Selaras dengan prediksi dalam hipotesis, konflik peran berpengaruh negatif terhadap kinerja auditor baik secara langsung ataupun melalui stress arousal dan burnout. Kelebihan peran berpengaruh positif terhadap kinerja melalui stress arousal dan burnout. Ambiguitas peran tidak dapat diuji dalam penelitian ini karena data yang digunakan tidak lolos uji validitas. Hasil lain menunjukkan bahwa stress arousal berpengaruh terhadap semua konstruk burnout. Kelelahan emosional merupakan fase awal dari variabel burnout yang berpengaruh secara langsung terhadap depersonalisasi. Di sisi lain, etika kerja Islam tidak memoderasi hubungan variabel manapun. Kata kunci: Konflik peran, ambiguitas peran, kelebihan peran, stress arousal, burnout, kinerja auditor, etika kerja Islam. %Z YAYU PUTRI SENJANI, SE., M.SC.