%A NIM. 1620310129 MOHAMMAD FIQQRI FAJAR NUGROHO
%O PROF. DR. H. SYAMSUL ANWAR, M.A
%T ANALISIS TERHADAP REVOLVING FUND SYSTEM PADA PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT (BPR) ARTHA HUDA ABADI 
PATI JAWA TENGAH
%X PT. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Artha Huda Abadi merupakan salah
satu lembaga keuangan yang menjadi sumber dana atau permodalan dan
penggerak roda perekonomian masyarakat di daerah pedesaan. Tugas pokok BPR
adalah mengembangkan perekonomian rakyat didaerah, terutama pedesaan, bagi
golongan ekonomi lemah, dengan membantu pembiayaan, dalam rangka
meningkatkan taraf hidup rakyat. PT. BPR Artha Huda Abadi merupakan salah
satu unit usaha Pesantren Maslakul Huda yaitu Badan Pengembangan Pesantren
dan Masyarakat (BPPM) yang di asuh oleh KH. MA Sahal Mahfudz. Layanan
modal yang diberikan Bank Artha Huda Abadi ini dalam bentuk RF (Revolving
Fund), yaitu pinjaman dalam bentuk dana berputar dengan bunga rendah.
Permasalahan yang diangkat dalam tesis ini adalah bagaimana mekanisme
pelaksanaan sistem layanan modal berbentuk Revolving Fund pada PT. Bank
Perkreditan Rakyat Artha Huda Abadi, dan Bagaimana dampak Revolving Fund
System terhadap kesejahretaan sosial masyarakat.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Metode
tersebut diperoleh melalui data-data yang bersumber pada hasil observasi,
wawancara, telaah pustaka, serta sumber-sumber lain yang mendukung dan
berkaitan dengan objek penelitian. Penelitian ini merupakan jenis field research
dengan menggunakan pendekatan historis dengan meninjau suatu permasalahan
dari sudut sejarah, dan menjawab permasalahan serta menganalisisnya dengan
menggunakan metode analisis sejarah.
Hasil penelitian yaitu dalam proses pemberian pinjaman dana revolving
fund pada PT. BPR Artha Huda Abadi, secara keseluruhan sudah cukup baik
karena dalam memberikan pembiayaan sudah sesuai dengan Standard Operasional
Prosedur (SOP) yaitu menggunakan prinsip 6C (Character, capacity, capital,
condition of economic, colleteral, constraint) dan menerapkan prinsip kehatihatian.
Pada tahapan pemberian modal usaha dalam bentuk dana bergulir
(revolving fund) di PT. BPR Artha Huda abadi tidak berbeda dengan pemberian
pinjaman modal pada bank perkreditan rakyat pada umumnya. Namun, ada hal
yang berbeda dalam tahapan pengambilan pinjaman dimana calon debitur (KSM)
tidak perlu memberikan jaminan, akan tetapi, calon debitur diharuskan membuka
tabungan beku terlebih dahulu dengan perbandingan besar tabungan dan dana
yang akan dipinjam adalah 1 : 10. Pengembalian pinjaman terdapat kelebihan
0,5% dari total pinjaman dianggap sebagai uang jasa yang digunakan untuk biaya
opersional, serta adanya hubungan saling membangun yang dilandasi
persaudaraan dan kepercayaan antara PT. BPR Artha Huda Abadi dengan KSM.
Dampak pelaksanaan revolving fund dapat meningkatkan taraf kesejahteraan
sosial ekonomi masyarakat, keterampilan dalam usaha konveksi (jahit-menjahit)
merupakan bentuk wujud nyata. Kondisi ekonomi masyarakat yang semula dalam
kondisi memprihatinkan berubah menjadi taraf hidup yang layak dan lebih baik.
%K Wanprestasi, kontrak pembiayaan, Bank Syariah
%D 2018
%I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
%L digilib34859