@phdthesis{digilib35152, month = {May}, title = {KOMPETENSI SOSIAL GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KESALEHAN SOSIAL PESERTA DIDIK SMPIT PERMATA HATI BANJARNEGARA}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA}, author = {NIM. 15410035 LINA SUNDARI}, year = {2019}, note = {Drs. H. Mujahid, M.Ag.}, keywords = {Kompetensi sosial, Kesalehan sosial}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35152/}, abstract = {LINA SUNDARI. Kompetensi Sosial Guru Pendidikan Agama Islam dan Implikasinya terhadap Kesalehan Sosial Peserta Didik SMPIT Permata Hati Banjarnegara. Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, 2019. Latar belakang dari penelitian ini adalah idealnya seorang guru yang memiliki kompetensi sosial diharapkan mampu mengembangkan sikap positif peserta didik, karena guru merupakan sosok taudalan bagi peserta didik. Namun pada kenyataannya, kesalehan sosial belum sepenuhnya dimiliki peserta didik, padahal guru PAI sudah menunjukkan kompetensi sosialnya dalam berkomunikasi dan bergaul dengan masyarakat sekolah. Apakah kompetensi sosial guru PAI berimplikasi terhadap kesalehan sosial peserta didik atau sebaliknya. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kompetensi sosial guru PAI dan implikasinya terhadap kesalehan sosial peserta didik SMPIT Permata Hati Banjarnegara. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan sumber data pokok guru PAI dan peserta didik SMPIT Permata Hati Banjarnegara. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Uji Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) kompetensi sosial guru PAI SMPIT Permata Hati Banjarnegara antara lain bersikap inklusif, objektif dan tidak deskriminatif, menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan, membantu mengembangkan sikap positif peserta didik, memperhatikan kedisiplinan ibadah dan akhlak peserta didik, bersikap komunikatif, empatik dan terbuka, membangun kerjasama yang kompak dan dinamis, serta aktif dan berperan penting di sekolah maupun masyarakat. 2) Kesalehan sosial peserta didik SMPIT Permata Hati Banjarnegara secara umum sudah baik. Hal ini dibuktikan dari sikap peserta didik yang saling menyayangi, beramal saleh, saling menghormati, menjaga persaudaraan, tolong menolong dan musyawarah. Meskipun masih ada beberapa peserta didik yang belum terbiasa dengan sikap kesalehan sosial. Seperti kurangnya kesadaran kebersihan lingkungan, melanggar suatu peraturan, mengolok-olok dan mengganggu teman. 3) Kompetensi sosial guru PAI SMPIT Permata Hati Banjarnegara berimplikasi terhadap kesalehan sosial peserta didik. Kemampuan guru dalam berkomunikasi dan bergaul dengan peserta didik menjadikan guru PAI sebagai role mode bagipeserta didik. Dalam hal ini banyak peserta didik yang mengatakan bahwa nasihat, keteladanan, ketegasan, perhatian dan motivasi dari guru PAI menjadi dorongan tersendiri bagi peserta didik dalam bersikap saling menyayangi, beramal saleh, saling menghormati, berlaku adil, menjaga persaudaraan, menegakkan kebenaran, tolong menolong dan musyawarah} }