@phdthesis{digilib35245, month = {May}, title = {RESTORASI GUNUNG JAMBU SEBAGAI DESTINASI WISATA DI GUNUNGKIDUL}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM 15230038 Alifia Absah}, year = {2019}, note = {Dr. Pajar Hatma Indra Jaya, S.Sos., M.Si}, keywords = {Pariwisata, Restorasi, Dampak.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35245/}, abstract = {Alifia Absah, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Prodi Pengembangan Masyarakat Islam. Pariwisata merupakan salah satu sektor potensi alam yang dapat dimanfaatkan guna peningkatan kesejahteraan masyarakat. Gunung Jambu merupakan barisan pegunungan sewu yang berada di Kabupaten Gunungkidul. Gunung Jambu juga pernah menjadi destinasi wisata yang ramai dikunjungi, namun sejak tahun 1990 wisata Gunung Jambu mengalami penurunan karena kurangnya kepedulian masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan restorasi Gunung Jambu sebagai destinasti wisata dan dampaknya pemulihan kembali Gunung Jambu sebagai destiasi wisata bagi masyarakat. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif kualitatif, subyek dalam penelitian ini adalah pengurus atau pengelola Pariwisata Gunung Jambu, masyarakat Desa Serut dan pengunjung Gunung Jambu. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dalam jangka waktu dua bulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tahapan pemulihan kembali (restorasi) Gunung Jambu sebagai destinasi wisata melalui beberapa tahapan yakni tahap penemuan (explorasi), tahap keterlibatan (involvement), dan tahap pengembangan (development), sedangkan adanya pemulihan kembali Gunung Jambu memiliki dua dampak yaitu dampak ekonomi yakni yang dirasakan oleh masyarakat dari adanya kegiatan bercocok tanam atau penghijauan lahan Gunung Jambu dan meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat. Dampak sosial-budaya yakni masyarakat berpartisipasi dalam melakukan kegiatan wisata dan usaha melestarikan alam serta budaya di sekitar Gunung Jamb} }