%0 Thesis %9 Skripsi %A ABDUL ROKIB, NIM: 15840049 %B FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM %D 2019 %F digilib:35517 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Kepatuhan Wajib Pajak, Kepercayaan, Religiusitas, Nasionalisme, dan Modernisasi Sitem Administrasi. %P 134 %T PENGARUH KEPERCAYAAN TERHADAP OTORITAS, RELIGIUSITAS, NASIONALISME, DAN MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35517/ %X Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepercayaan terhadap otoritas, religiusitas, nasionalisme, dan modernisasi sistem administrasi terhadap kepatuhan pajak wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sleman, Yogyakarta. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100 responden dengan pengambian jumlah sampel dengan rumus slovin. Metode penentuan sampel adalah metode convenience sampling yang pengumpulan datanya dilakukan dengan metode kuesioner. Metode analisis data dalam penelitian ini yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji R-square, dan uji hipotesis dengan menggunakan alat uji WarpPLS versi 6.0. Adapun hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa kepercayaan dengan kepatuhan wajib pajak orang pribadi tidak berpengaruh. Hal ini menunjukkan tinggi atau rendahnya tingkat kepercayaan wajib pajak terhadap otoritas pajak tidak memberikan pengaruh terhadap kepatuhan pajak. Hasil uji hipotesis kedua menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara religiusitas dengan kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi sifat religiusitas seseorang maka semakin tinggi juga kecenderungan orang tersebut patuh terhadap perpajakan. Hasil uji hipotesis ketiga menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara nasionalisme dengan kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi rasa nasionalisme seseorang maka semakin tinggi juga kecenderungan orang tersebut patuh terhadap perpajakan. Hasil uji hipotesis keempat menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara nasionalisme dengan kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Hal ini menunjukkan bahwa semakin baik sistem administrasi yang dilakukan pemerintah maka semakin tinggi kecenderungan orang tersebut patuh terhadap perpajakan. Kata Kunci: Kepatuhan Wajib Pajak, Kepercayaan, Religiusitas, Nasionalisme, dan Modernisasi Sitem Administrasi. %Z Dr. Abdul Haris, M.Ag,