@phdthesis{digilib35563, month = {May}, title = {ANALISIS PENGARUH REALISASI BELANJA DAERAH, BESARAN UMK, INFLASI DAN PDRB TERHADAP JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI PROVINSI JAWA TENGAH PERIODE 2008-2017}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA}, author = {NIM. 12810029 M. LUTFI MAULANA HASANUDIN}, year = {2019}, note = {Muhammad Ghafur Wibowo, S.E., M.sc.,}, keywords = {Kata kunci: Realisasi Belanja Daerah, Upah Minimum Kabupaten, Inflasi, PDRB, Jumlah Penduduk Miskin}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35563/}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh realisasi belanja daerah, Upah Minimum Kabupaten (UMK), inflasi, dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terhadap jumlah penduduk miskin di Provinsi Jawa Tengah selama kurun waktu 2008-2017. Data penelitian ini berupa data sekunder yang merupakan panel dari 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa tengah mulai tahun 2008-2017. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunkan analisis regresi data panel dengan menggunakan program Eviews 9. Hasil penelitian menunjukan bahwa selama tahun 2008-2017 variabel realisasi belanja daerah berpengaruh negatif signifikan terhadap jumlah penduduk miskin secara keseluruhan di Provinsi Jawa Tengah, namun tidak signifikan di kota-kota. Sedangkan Upah Minimum Kabupaten (UMK) berpengaruh positif dan signifikan di kabupaten-kabupaten, namun negatif dan signifikan di kota-kota di Jawa Tengah. Sedangkan inflasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah penduduk miskin secara keseluruhan, namun bila secara spesifik di kabupaten atau kota tidak berpengaruh signifkan. Sedangkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sama sekali tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah penduduk miskin di Provinsi Jawa Tengah. Kata kunci: Realisasi Belanja Daerah, Upah Minimum Kabupaten, Inflasi, PDRB, Jumlah Penduduk Miskin} }