@phdthesis{digilib36202, month = {June}, title = {PEMBINAAN KARAKTER KEMANDIRIAN MELALUI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 3 GOMBONG KEBUMEN}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM: 15480091 Nadya Zuhrotul Maungizooh}, year = {2019}, note = {Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M.Si.,}, keywords = {Ekstrakurikuler, Pramuka, Pembinaan Karakter, Kemandirian, Siswa.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36202/}, abstract = {Nadya Zuhrotul Maungizooh. ?Pembinaan Karakter Kemandirian Melalui Ekstrakurikuler Pramuka Siswa Kelas V di SDN 3 Gombong, Kebumen. Skripsi. Yogyakarta: Prodi PGMI Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2019. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana pembinaan karakter kemandirian yang ditanamkan sekolah melalui kegiatan ekstrakurikuler pramuka. (2) Faktor yang mendukung dan menghambat dalam pembinaan karakter kemandirian siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler pramuka. (3) Bagaimana dampak dari kegiatan ekstrakurikuler pramuka terhadap kemandirian siswa di sekolah dan di rumah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Penelitian ini mengambil data dari kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka di SDN 3 Gombong. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara mereduksi, melakukan penyajian data, dan triangulasi dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan: (1) Pembinaan karakter kemandirian yang ditanamkan sekolah melalui kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di SDN 3 Gombong adalah percaya diri, mampu mengambil keputusan, bertanggung jawab, berani bertindak atau berinisiatif. Strategi yang digunakan yaitu strategi belajar yang demokratis, mendorong untuk berpartisipasi aktif, menjalin hubungan yang harmonis dan akrab, strategi pujian, strategi latihan, strategi penegakan disiplin. (2) Faktor pendukung dalam pembinaan karakter kemandirian siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler Pramuka adalah antusias dari diri siswa, dijadikan kebiasaan, dukungan orang tua, cuaca, kesiapan pembina, kegiatan evaluasi. Sedangkan faktor penghambatnya adalah pengaruh teman sebaya, perbedaan latar belakang keluarga, kegiatan Pramuka yang diliburkan, pembina yang belum bersertifikat KMD, cuaca, manajemen waktu. (3) Dampak dari kegiatan ekstrakurikuler Pramuka terhadap kemandirian siswa sudah mencapai tahap moral doing dan mencapai tingkatan seksama yaitu sudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan dijadikan suatu kebiasaan. Kata kunci: Ekstrakurikuler, Pramuka, Pembinaan Karakter, Kemandirian, Siswa.} }