TY - THES N1 - Dr. Syaifan Nur, M.A. ID - digilib36358 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36358/ A1 - Sri Munawaroh, NIM . 0251 0985 Y1 - 2008/// N2 - Skripsi ini membahas tentang Manusia Sempurna Menurut Ajaran Kerokhanian Sapta Danna. Sapta Danna adalah sebuah Aliran Kerokhanian yang memuat ajaran-ajaran untuk menuntun manusia bahagia didunia dan alam langgeng. Awal mula berdirinya aliran ini bennula pada waktu Bapak Hardjosopoero menerima wahyu Sujud, Wewarah Tujuh, Sesanti, Simbul Pribadi Manusia dan beberapa ajaran lainnya. Mulai saat itulah beliau menyebarkan wahyu yang diterimanya berupa ajaran-ajaran kerokhanian. Aliran ini disebut Aliran Kerokhanian karena ajarannya berisi tentang ajaran pengolahan rohani yakni pengolahan rasa bukan batin . Hingga saat ini jumlah warganya sangat banyak karena perkembangannya pesat sekali dan sudah berkembang di 24 Propinsi di Indonesia . Peneliti mengambil topik ini karena ketertarikan peneliti pada teori Insan Kamil yang dikemukakan oleh Ibnu 'Arabi. Juga karena didalam Islam pembahasan tentang manusia sempurna dikembangkan oleh beberapa tokoh sufi. Menurut Al-Ghazali manusia tidak mungkin bersatu dengan Tuhan , akan tetapi menurut Ibnu 'Arabi manusia dapat bersatu (Wahdat a/-Wujud) dengan Tuhan yang disebut sebagai Insan Kamil. Di Jawa konsep Wahdat Al-Wujud atau Manunggakling Kawu/o Gusti juga berkembang pesat di zaman R. Ng . Rangggawarsita. Sehingga peneliti tertarik untuk meneliti manusia sempurna menurut ajaran Kerokhanian Sapta Darma karena Kerokhanian Sapta Darma ini dapat dikatakan sebagai aliran Kejawen. Sehingga pokok permasalahannya adalah bagaimana pandangan Kerokhanian Sapta Darma tentang manusia sempurna dan bagaimana jalan penghayatan menuju manusia sempurna menurut Kerokhanian Sapta Darma. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan metode deskripsi , data diambil dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi . Sedangkan pendekatan yang peneliti gunakan yaitu pendekatan filosofis dengan metode hermeneutika dengan menerapkan tmsur-unsur metodis atau metode analisia interpretasi (pemahaman dan penafsiran) dan kesinambungan historis. Manusia sempurna menurut ajaran Kerokhanian Sapta Darma adalah Satria Utama yaitu manusia yang berbudi luhur, melaksanakan Sujud dan Wewarah Tujuh dengan sebaik-baiknya, tidak pemarah, dimanapun dan kapanpun bersinar seperti matahari . Sedangkan jalan penghayatan tmtuk mencapai manusia sempurna adalah dengan melaksanakan sujud dengan sempuma, melaksanakan sewarah tujuh dengan sebaik-baiknya . PB - UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - MANUSIA SEMPURNA KW - KEROKHANIAN SAPTADARMA M1 - skripsi TI - MANUSIA SEMPURNA MENURUT AJARAN KEROKHANIAN SAPTADARMA AV - restricted EP - 115 ER -