@phdthesis{digilib36597,
           month = {August},
           title = {BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENCEGAH PERNIKAHAN DINI SISWA MAN PACITAN JAWA TIMUR},
          school = {UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA},
          author = {NIM. 11220020 ANDIKA PENDI PRABOWO},
            year = {2019},
            note = {Nailul Falah, S.Ag., M.Si.,},
        keywords = {Bimbingan dan Konseling, Mencegah Pernikahan Dini Siswa.},
             url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36597/},
        abstract = {Dalam dunia pendidikan, bimbingan dan konseling sangat berpengaruh dalam mengembangkan mutu pendidikan terutama pada sekolah tersebut, salah satu peran bimbingan dan konseling di MA Negeri Pacitan yaitu membantu siswa yang dalam mengurangi kebiasaan melihat vidio-vidio porno. Penelitian ini berdasarkan fenomena yang terjadi di MA Negeri Pacitan yang menunjukkan terdapat siswa yang dahulu pada tahun 2010 ada 1 siswi berhenti sekolah untuk melaksanakan menikah,pada tahun 2013 ada 1 siswa juga berhenti sekolah untuk melakukan menikah. Salah satu program bimbingan dan konseling di MA Negeri Pacitan yang sudah berjalan adalah bimbingan pribadi dan konseling individu dapat menanggulangi pencegahan pernikahan dini siswa di MAN Pacitan. 
Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah bimbingan dan konseling dalam mencegah pernikahan dini siswa di MAN Pacitan.adapun yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah guru bimbingan dan konseling. Obyek penelitian ini adalah permasalahan yang akan diteliti yaitu langkah-langkah pencegahan pernikahan dini yang di lakukan siswa,serta bimbingan dan konseling dalam mencegah pernikahan dini siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara,observasi,dan dokumentasi. 
Hasil penelitian menunjukkan bahwa langkah-langkah bimbingan dan konseling yang digunakan dalam mencegah pernikahan dini siswa MA Negeri Pacitan adalah: pertama, langkah-langkah identifikasi yaitu langkah-langkah identifikasi masalah yang dihadapi oleh siswa. Kedua, langkah-langkah diagnosis, yaitu menetapkan masalah yang di tentukan oleh Guru BK. Ketiga, langkah-langkah prognosis, yaitu Guru BK mentukan jenis bimbingan yang akan dicapaioleh siswa. Keempat langkah-langkah terapi yaitu guru BK memberikan bimbingan kepada siswa,Guru BK bekerja sama dengan orang tua,peran orang tua sangat penting bagi siswa agar pencegahan pernikahan dini siswa bisa maksimal. Kelima, langkah-langkah evaluation termination, yaitu evaluasi dan penilaian hasil dari masalah yang dihadapi oleh siswa yang akan di capai.}
}