TY  - THES
N1  - Kifayah Amar, Ph.D
ID  - digilib37023
UR  - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37023/
A1  - Ariyo Fatahillah, NIM. 15660040
Y1  - 2019/06/20/
N2  - Suatu produk dikatakan berkualitas jika produk atau jasa tersebut dapat memenuhi kebutuhan, 
kecocokan dengan apa yang ditawarkan bahkan melebihi standar kebutuhan konsumen yang kemudian 
memunculkan rasa puas setelah menggunakan produk atau jasa yang terkait. PT. Taru Martani merupakan 
salah satu perusahaan manufaktur dengan produk yang dihasilkan berupa rokok cerutu dan tembakau 
iris (shag). Proses produksi adalah hal yang vital dalam perusahaan, oleh karena itu perusahaan 
akan memfokuskan strategi keberhasilan mereka dengan mengutamakan bagian produksi. Tujuan 
penilitian mengetahui apakah aplikasi perbaikan kualitas dengan menggunakan metode FMEA dapat 
mencapai target Six Sigma, yang kemudian dianalisis dengan Fault Tree Analysis (FTA) dan 
selanjutnya menentukan tindakan perbaikan berdasarkan nilai RPN dari metode FMEA. Berdasarkan 
penelitian diperoleh 4 jenis kegagalan proses termasuk pada CTQ yaitu kort cooling 37%, gagal kemas 
25%, kort goreng 13% dan kort rajang 10 dengan rata-rata nilai sigma produk tembakau shag PT. Taru 
Martani sebelum perbaikan ada pada 3,537207959 sigma. Untuk kemudian dilakukan upaya perbaikan dan 
menghasilkan rata-rata nilai sigma 3,628431871. Dengan demikian dapat diketahui bahwa dalam 
aplikasi perbaikan kualitas produksi tembakau shag di PT. Taru Martani dengan menggunakan metode 
FMEA dalam Metodologi Six Sigma, Belum dapat mencapai target nilai 6 sigma atau mendekati pada 
tingkat kegagalan 0, akan tetapi metode FMEA ini dapat meningkatkan nilai sigma tersebut.
PB  - UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
KW  - Kualitas
KW  -  Six Sigma DMAIC
KW  -  FTA
KW  -  FMEA
M1  - skripsi
TI  - ANALISIS KUALITAS PRODUKSI TEMBAKAU SHAG DENGAN MENGGUNAKAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS 
(FMEA) DAN SIX SIGMA
AV  - restricted
EP  - 104
ER  -