TY - THES N1 - Dr. Subaidi, M.Si ID - digilib37115 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37115/ A1 - SITI MUAZAROH, NIM. 17200010097 Y1 - 2019/09/20/ N2 - Pembubaran HTI merupakan salah satu kebijakan yang kontroversial di era Jokowi. Sebagai dampak dari kebangkitan islamisme di ruang publik, HTI turut mewarnai demokratisasi Indonesia, khususnya menjelang musim politik. Penelitian ini bertujuan mengungkap latar belakang dan proses politik dari kebijakan tersebut perspektif demokrasi dan makasid. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan psikologi sosial. Untuk membaca konteks politik dan kenegaraan, Penelitian ini menawarkan hifdzul mitsaq sebagai alternatif baru dalam membaca upaya pemerintah menjaga kesepakatan bangsa. Argumen ini memiliki relevansi dengan apa yang dikatakan Jamaluddin Athiyyah tentang hifdzul ummah. Dari pendekatan tersebut disimpulkan bahwa pembubaran HTI ditujukan untuk menjaga kestabilan politik dan kinerja pemerintah dalam rangka membangun konsolidasi demokrasi. Implikasi hukum Islam dengan kebijakan ini adalah mencegah adanya tindakan makar agar negara dalam kondisi aman dan stabil. Pada akhirnya, penelitian ini berkontribusi penting untuk living makasid dalam konteks politik dan kenegaraan. PB - UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Proses Politik KW - Pembubaran HTI KW - Demokrasi. Hifdzul Mitsaq. M1 - masters TI - PROSES POLITIK PEMBUBARAN HTI PERSPEKTIF DEMOKRASI DAN MAKASID AV - restricted EP - 141 ER -