%A NIM 0053 0067 ZAINAL ABIDIN
%O Drs. M. Yuuf, M. Si.
M. Hidayat Noor, M. Ag.
%T PENAFSIRAN AL-QUSYAIRI TENTANG AL-AHRUF AL-MUQATTA'AH DALAM LATA'IF AL-ISYARAT
%X Penelitian dalam skripsi ini mengkaji tentang Penafsiran al-Qusyairl tentang
al-Afmif al-Muqa{fa 'ah dalam La,ti'if al-lsyirit. Penggalian-penggalian makna
secara kritis akan memberikan nuansa tersendiri, baik yang didasarkan kepada data
historis kongkrit maupun penafsiran yang menduga-duga.
Pembahasan tentang al-A/lriif al-Muqaf.ta'ah sampai saat ini masih menjadi
kajian yang cukup menarik. Dengan alasan, pada satu sisi al-Qur'an berkedudukan
dan berfungsi sebagai h udi (petunjuk) bagi manusia, bayyinah (penjelas) atas
petunjuk itu, dan sebagai furqin (pembeda) antara yang haq (benar) dan yang ba,til
(salah). Namun pada sisi yang lain, di dalam al-Qur'an terdapat al-A/lruf alMuqaf.ta'ah (huruf-huruf yang terpisah) yang berada pada 29 surat dari 114 surat
yang terdapat di dalam al-Qur'an yang datang dengan bentuknya yang khas, terpisahpisah mulai dari yang satu huruf sampai yang lima huruf, berdiri sendiri dan tidak
membentuk suatu pengertian.
Al-Qusyairi merupakan seorang mufasir yang sangat alim dan mengikuti
jalan sufistik yang dianutnya. Sebagai seorang sufi tentunya ia juga menjalani laku
sufi, yakni praktek-praktek kezuhudan dan kerohanian yang memungkinkan
mempengaruhi penafsirannya terhadap al-Qur'an. Sedangkan Lafi'if al-l<tyirit,
karya al-Qusyairl merupakan kitab tafsir sufi yang dicetak dalam tiga jilid tebal dan
mencakup penafsiran seluruh ayat-ayat al-Qur'an mulai dari surat al-Hitil~ah sampai
dengan surat al-Nas, kitab tafsir asli dan otentik karya seorang sufi yang bemama alQusyaiii, kitab yang penulisnya berusaha melakukan kompromi antara ilmu syari'at
dan ilmu hakikat, kitab tafsir sufi yang selamat dari berbagai kritikan maupun celaan,
dan kitab tafsir sufi yang sepenuhnya ditafsirkan dengan isyari. Dari sinilah penulis
ingin membahas penafsiran al-Qusyairl tentang ai-Ajlruf al-Muqa!fa 'ah yang
terdapat di dalam kitab tafsimya tersebut serta metode penafsiran yang
digunakannya.
Untuk mendapatkan data yang valid dan konprehensif, maka penulis
menggunakan metode explorative yaitu menggali data tentang al-A/lriif alMuqa!fa 'ah yang terdapat dalam kitab Lafi'ifal-lsyirit secara deskriptif. Kemudian data tersebut diteliti dan dianalisis secara kualitatif. Langkah berikutnya adalah mengklasifikasikannya dan menentukan metodologinya. Al-Aftrufal-Muqaf!a'ah ditafsirkan al-Qusyair1, ada kalanya huruf per huruf dan ada kalanya bergabung menjadi satu bagian. Penafsiran al-Qusyaiii terhadap alA/lriif al-Muqa.t.ta'ah dapat diklasifikasikan menjadi delapan macam, yaitu; menunjukkan kepada muqsam bih (sesuatu yang digunakan untuk bersumpah), asmi' Allah, mengisyaratkan kepada harfjir, tempat dan keadaan huruf, nama-nama benda, sifat-sifat Allah swt., keadaan para penempuhjalan sufi dan nama surat al Qur'an. 
Sedangkan, metode penafsiran yang digunakan adalah metode (al-iqlil), (metode yang ringkas). Dengan metode al-iqlil ini, ai-A/lruf ai-Muqaf.ta'ah ditafsirkannya secara ringkas dan dengan bahasa yang popular, sehingga  enakdibaca, mudah dimengerti, dan tidak membosankan. Corak penafsirannya lebih berorientasi pada sufistik-praktis yang menitikberatkan pada ajaran-ajaran sufi yang bersifat praktis. Adapun pendekatan penafsiran yang digunakan adalah pendekatan sastra.
Kata Kunci: Al-Qusyairi, Al-Ahruf Al Muatta'ah, Lata'if Al-Isyarat
%K Al-Qusyairi, Al-Ahruf Al Muatta'ah, Lata'if Al-Isyarat
%D 2007
%I UIN Sunan Kalijaga
%L digilib37842