@phdthesis{digilib38028, month = {June}, title = {RASIONALITAS KEAGAMAAN DALAM BISNIS PRODUK HERBALIFE (Studi Kasus Rumah Sehat Herbalife Club Agape Mulia Pakuncen, Wirobrajan, Yogyakarta)}, school = {UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM. 15540064 ACHMAD IBNU MASNGUD}, year = {2019}, note = {Dr. Nurus Sa?adah, S.Psi., M.Si., Psi}, keywords = {bisnis, MLM, rasionalitas, nilai}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38028/}, abstract = {Berbisnis menjadi sebuah pilihan yang banyak orang lakukan karena keuntungan yang didapat dari berbisnis sangat menggiurkan. Banyak sistem pemasaran dalam menjalankan bisnis, salah satunya yaitu menggunakan sistem MLM (Multy Level Marketing), akan tetapi ada statemen negatife tentang sistem ini, karena sistem MLM bagi sebagian orang masih dianggap merugikan, hanya menguntungkan sepihak. Akan tetapi statemen negatif tersebut tidak berlaku bagi pembisnis produk herbalife yang tergabung di rumah sehat herbalife Club agape mulia. Mereka tetap bekerja secara professional dalam memasarkan produknya. Bahkan mereka merasa bangga bisa menjadi bagian dari bisnis herbalife. hal tersebut menarik minat peneliti untuk mengupas tentang rasionalitas yang dimiliki para pembisnis produk herbalife tersebut. Selain itu didalam penelitian ini juga dikaji tentang nilai-nilai agama yang menjadi rujukan para pembisnis produk herbalife dalam menjalani kehidupan. Penelitian ini bersifat kaulitatif dengan metode file research. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif. Penulis menggunakan dua teori, yaitu teori rasionalitas dari Max Weber dan teori nilai dari Max Scheler. Sedangkan sumber datanya adalah data primer yaitu melalui proses wawancara langsung dengan pendiri dan owner yang tergabung di rumah sehat Club agape mulia. Obeservasi terhadap obyek penelitan, dan data sekunder yaitu berasal dari dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada beberpa alasan yang melatarbelakangi mereka tetap bekerja walaupun ada statemen negatife tentang sisitem yang dijalankan dalam bisnis tersebut. para pembisnis produk herbalife tetap aktif berbisnis karena faktor ekonomi dan kebutuhan. Dengan bergabung menjadi member herbalife mereka bisa mendapatkan tambahan pemasukan dan mereka bisa mendapatkan potongan harga ketika mengkonsumsi produk herbalife. selanjutnya dari keuntungan yang diperoleh setidaknya dapat membantu perekonomian keluarga setidaknya untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Dari penghasilan yang diperoleh bisa mewujudkan keinginan mereka yaitu berbagi dengan sesama. Sedangkan nilai-nilai yang ada pada perilaku meraka yaitu nilai kenikmatan, nilai kehidupan, nilai kejiwaan dan nilai religius yang dimana tercermin dari perilaku mereka dalam pemanfaatan penghasilan dari berbisnis herbalife seperti membantu fakir miskin, untuk kotak amal, pondok pesantren dan untuk membahagiakan orang tua mereka.} }