@phdthesis{digilib38278, month = {November}, title = {Pengaruh Senyawa Alelopati Tumbuhan Kina (Cinchona pubescens) terhadap Pertumbuhan Gulma Rumput Teki (Cyperus rotundus)}, school = {UIN Sunan Kalijaga}, author = {NIM 15640041 Lailatul Mahfiroh}, year = {2019}, note = {Prof. Dr. Hj. Maizer Said Nahdi, M. Si}, keywords = {lelopati, Cinchona pubescens, Invasif , Maserasi, Uji Anova, Uji Tukey}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38278/}, abstract = {Cinchona pubescens atau kina merah termasuk salah satu dari 100 organisme paling invasif di dunia yang telah masuk pada kawasan hutan di Indonesia, diduga mengandung senyawa alelopati yang berpotensi sebagai bioherbisida. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh senyawa alelopati dari daun dan kulit batang Cinchona pubescens terhadap pertumbuhan rumput teki. Perlakuan yang diberikan ekstrak n-heksan daun kering, daun segar dan kulit batang Cinchona pubescens terhadap rumput teki, masing-masing perlakuan dilakukan pengulangan sebanyak 5 kali dan setiap ulangan di isi rumput teki sebanyak 5 umbi. Pembuatan ekstrak dengan metode maserasi menggunakan pelarut n-heksan. Parameter yang diamati meliputi persentase perkecambahan, tinggi tanaman, berat basah dan berat kering rumput teki. Hasil yang didapat dianalisis dengan menggunakan uji one-way anova dan dilanjutkan dengan uji tukey. Hasil analisis uji anova menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nyata pada 3 perlakuan tersebut. Daya hambat paling tinggi terjadi pada perlakuan ekstrak kulit batang. Hasil dari uji tukey dari ketiga perlakuan ekstrak tidak ditemukan perbedaan dan ketiganya menghambat pertumbuhan rumput teki. Kesimpulan penelitian ekstrak kulit batang kina yang diduga memiliki kandungan senyawa alelopati paling tinggi sehingga dapat berpotensi sebagai bioherbisida. Kata kunci : Alelopati, Cinchona pubescens, Invasif , Maserasi, Uji Anova, Uji Tukey} }