%A HAMZAH SAFI'I SAIFUDDIN - NIM. 05520006 %O Pembimbing: Drs. Muhammad Damami, M.Ag. %T TRADISI UPACARA MERTI DUSUN DI DUSUN MANTUP, BATURETNO, BANGUNTAPAN, BANTUL (Studi Perspektif Pergeseran Tradisi) %X Masyarakat Dusun Mantup yang berada di wilayah Desa Baturetno, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, pada umumnya sama dengan masyarakat Jawa yang kaya akan budaya dan adat istiadat. Masyarakat Dusun Mantup mayoritas beragama Islam. Walaupun demikian dalam kehidupan keagamaannya, masih meyakini bahwa desa (bumi) yang dihuni manusia ada roh yang menjaga dan mengawasinya. Oleh sebab itu setiap satu tahun sekali mereka mengadakan ritual yaitu tradisi upacara Merti Dusun. Apabila masyarakat Dusun Mantup tidak melakukan ritual tersebut akan terjadi bencana atau malapetaka di Dusun tersebut. Ritual Tradisi Merti Dusun merupakan salah satu dari sekian banyak ritual yang masih menganut kepercayaan adanya kekuatan gaib dan roh nenek moyang, yang dalam pelaksanaannya menggunakan symbol-simbol melalui alat-alat yang digunakan selama jalannya upacara. Benda-benda tersebut merupakan media dan perantara yang digunakan oleh nenek moyang untuk menyampaikan pesanpesan. Penelitian ini akan membahas mengenai pergeseran makna simbolik dalam pelaksanaan tradisi Merti Dusun baik itu sebelum adanya pergeseran maupun sesudah terjadi pergeseran. Penelitian ini merupakan penelitia lapangan dengan menggunakan pendekatan antropologi, di mana pendekatan ini pendekatan yang dilakukan terhadap budaya manusia yang meliputi asal-usul, kepercayaan serta ritus. Dengan pendekatan ini penulis mencoba memaparkan situasi dan kondisi masyarakat yaitu sistem ekonomi, pendidikan, kondisi lingkungannya dan perilaku budaya keagamaannya. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskripsi, interpretasi dan analisis. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. %K adat istiadat, Ritual Tradisi Merti Dusun %D 2010 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %L digilib3903