%0 Thesis %9 Skripsi %A NUR KHOLIQ - NIM. 02520932, %B Fakultas Ushuluddin %D 2010 %F digilib:3920 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %K konteks pluralisme, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Pribumisasi Islam %T PRIBUMISASI ISLAM DALAM PERSPEKTIF GUS DUR (Studi Kritis Terhadap Buku Islamku, Islam Anda, Islam Kita) %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/3920/ %X Studi Islam Indonesia bahkan studi agama secara global- dalam kaitannya dengan pluralitas agama tidak bisa menafikan pemikiran tokoh pluralisme Indonesia, Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Mantan Ketua Umum PBNU ini dikenal memiliki tradisi intelektual yang sangat kuat, terutama berkaitan dengan kajian isu-isu keagamaan. Bertepatan dengan ulang tahun kedua The Wahid Institute beberapa waktu lalu, Gus Dur meluncurkan buku karyanya yang berjudul amp;#8216;Islamku, Islam Anda, Islam Kita'. Buku tersebut berisi kumpulan artikel yang pernah ditulis Gus Dur berkaitan dengan pemahaman dan pemaknaan agama (Islam) di Indonesia dalam konteks pluralisme. Oleh karena itu, buku itu setidaknya bisa memberikan kontribusi dan pencerahan atau justru kritik di tengah pergolakan persoalan-persoalan keagamaan yang kerap terjadi di Indonesia. Dalam konteks itulah, penulis berpendapat buku tersebut patut dikaji lebih dalam sehingga penulis mengangkatnya dalam penelitian skripsi. Ada dua masalah pokok yang ingin penulis ketahui lewat penelitian pustaka ini. Yakni bagaimana gagasan Gus Dur tentang Pribumisasi Islam dan bagaimana signifikansi dan kontribusinya terhadap dinamika pembaruan pemikiran Islam di Indonesia. Dalam penulisan skripsi ini digunakan pendekatan indigenisasi yakni usaha menerjemahkan keyakinan agama sehingga menyesuaikan dengan budaya setempat. Dengan pendekatan ini, penulis mencoba mengkaji pemikiran Gus Dur berkaitan dengan dinamika Islam di Indonesia yang secara kontekstual terkait dengan kondisi sosiologis masyarakat yang pluralistik. Dengan pendekatan ini juga penulis secara spesifik akan membahas pemikiran Gus Dur tentang Pribumisasi Islam yang ada dalam buku amp;#8216;Islamku, Islam Anda, Islam Kita'. Meski bukan sebuah gagasan baru, tapi Pribumisasi Islam Gus Dur sebagai sebuah wacana bisa memberikan kontribusi positif bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia, khususnya menyangkut pemahaman keagamaan. Implementasinya bisa mewujudkan kehidupan beragama yang toleran dan harmoni. Sementara dalam perspektif gerakan, gagasan Gus Dur tersebut bisa menjadi satu bentuk antitesis atau solusi dari pertentangan antara gerakan Islam fundamentalis dan gerakan Islam liberal. Pribumisasi Islam mendorong tampilnya Islam yang santun dan bisa mengakomodir kekuatan-kekuatan dan nilai-nilai serta budaya lokal. %Z Pembimbing: Prof. Dr. H. Siswanto Masruri, MA.